SEMARANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Jawa Tengah hingga 1 Maret 2021 mencatat jumlah sasaran yang sudah disuntik vaksin dosis pertama sebanyak 302.651 orang.
Jumlah sebanyak itu terdiri dari tenaga kesehatan (nakes) dan pelayanan publik.
Sedangkan jumlah yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 136.471 orang.
"Tentunya data itu dipastikan terus bergerak angka-angka ini," jelas Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo di kantor Gubernur Jateng, Selasa (2/3/2021).
Baca juga: Stok Vaksin Terbatas, Ganjar: Mohon Maaf Masyarakat, Ini Bertahap, Sabar Ya
Yulianto menyebut, setelah dilakukan vaksinasi terjadi penurunan angka kasus Covid-19 secara signifikan terhadap nakes.
Padahal, sebelum vakasinasi setiap minggunya rata-rata 250 sampai 300 nakes di Jateng terpapar Covid-19.
"Bahkan sampai minggu ini itu rata-rata hanya 15 persen dari kejadian sebelum vaksinasi. Kalau kelompok nakes ini jadi representasi dari suatu populasi maka vaksninasi ini berati memberikan harapan besar terhadap menurunnya kasus Covid-19," katanya.
Baca juga: 69.400 Lansia dan Pelayan Publik di Kalsel Segera Divaksin Covid-19
Selain itu, Yulianto mengimbau kepada masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi untuk bersabar. Sebab, stok vaksin yang ada saat ini jumlahnya masih terbatas.
"Kami mohon masyarakat mengerti dan bersabar, semua pasti akan divaksin. Vaksinasi akan terus dilakukan sampai akhir tahun, masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.