MAGELANG, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (2/3/2021) sore.
Puluhan pohon tumbang dan rumah rusak akibat kejadian ini.
Hingga Selasa petang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang mencatat setidaknya lima kecamatan yang terdampak, yakni Kecamatan Srumbung, Muntilan, Salam, Dukun dan Salaman.
"Sebelumnya sudah diingatkan BMKG, hujan deras dan angin kencang terjadi di wilayah Kabupaten Magelang," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang Edy Susanto, di kantornya, Selasa (2/3/2021).
Baca juga: Resmi Jadi Wali Kota Magelang, Dokter Aziz Realisasikan Program Rp 30 Juta Per RT
Dipaparkan Edy, kejadian ini menyebabkan pohon tumbang dan tiang listrik ambruk hingga menimpa rumah. Pihaknya segera melakukan penanganan kedaruratan, dan pendataan.
Sejauh ini, ada 31 rumah dan sebuah bangunan sekolah dasar (SD) yang rusak ringan. Semuanya tersebar di 14 Desa di 5 Kecamatan di Kabupaten Magelang.
"Paling banyak pohon tumbang hingga menimpa rumah dan menutup akses jalan. Kita prioritaskan pembukaan jalan dulu," katanya.
Edy mengingatkan kepada warga agar selalu waspada di musim hujan seperti saat ini, terutama warga yang memiliki pohon besar di dekat rumah. Sebab dikhawatirkan pohon itu akan tumbang dan berakibat fatal.
"Saya minta agar warga selalu waspada di musim hujan ini. Karena saat cuaca yang ekstrem seperti saat ini, dampak yang paling dirasakan adalah pohon tumbang," ujar Edy.
Edy mengimbau, jika ada pohon yang terlalu rindang untuk dikelola dengan baik.
Baca juga: Ibu-ibu di Magelang Baper Gelar Syukuran Ikatan Cinta, Psikolog: Terbawa Emosi
Pasalnya, pohon yang rindang memiliki beban berat ditambah beban air dan angin sehingga sangat rawan tumbang dan membahayakan sekitarnya.
"Sebab kalau ada angin dan hujan yang besar, beban air cukup tinggi atau berat, maka menambah kerawanan untuk tumbang.K alau dekat dengan rumah bisa menimpa rumah dan itu membahayakan terutama bagi penghuni," jelasnya.
Dikatakan pula, selama dua bulan terakhir pihaknya mencatat jumlah bencana akibat hujan deras maupun angin kencang sebanyak lebih dari 200 peristiwa, mulai tanah longsor, pohon tumbang dan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.