Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Sakirin, Jatuh ke Jurang Selama 3 Hari dan Hidup dari Air Pucuk Daun

Kompas.com - 25/02/2021, 20:00 WIB
Masriadi ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

ACEH TAMIANG, KOMPAS.com - Sakirin (30), warga  Desa Benua Raja, Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang, terjatuh ke jurang selama tiga hari di Desa Rantau Panjang Bedari, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur.

Tim evakuasi bersama puluhan warga berhasil menemukan Sakirin dan menyelamatkannya pada 24 Februari 2021, sekitar pukul 22.00 WIB.

 Tiga hari sebelumnya, Sakirin, pergi memancing ke kawasan hutan itu.

Baca juga: Pendaki Gunung Rinjani Meninggal Jatuh ke Jurang, Sempat Diperingatkan, tapi Tetap Nekat Mendaki

 

Plt Kapolsek Simpang Jernih, Aceh Timur,  Ipda Rudiono, Kamis (25/2/2021) dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, kawasan pedalaman itu sangat sulit dilalui.

Tim evakuasi terpaksa menandu Sakirin dengan kain selama sembilan jam, lalu menaiki boat menuju Puskesmas Simpang Jernih untuk mendapat perawatan medis.

 "Tangannya patah sebelah kiri, rusuk kiri dan kaki juga luka-luka. Namun, saat ditemukan korban masih sadar,” kata Kapolsek.

Dia menyebutkan, warga melaporkan kasus itu karena Sakirin tidak pulang ke rumah selama tiga hari.

Lalu Sakirin dicari dan ternyata ia jatuh ke jurang dan bertahan hidup dengan air dari pucuk dedaunan.

“Informasi jatuhnya Sakirin disampaikan temannya yang sama-sama memancing. Maka, sekitar 15 personel datang ke lokasi mencarinya,” terang Kapolsek.

Kapolsek mengaku medan jalan menuju lokasi sangat sulit dilalui.

“Kita naik perahu dulu sekitar tiga jam, lalu jalan kaki sekitar empat jam. Sebegitu lama menuju lokasi. Untuk evakuasi karena pakai tandu, jalan kaki saja sembilan jam,” terangnya.

Baca juga: Sebuah Mobil Jatuh ke Jurang Sedalam 10 Meter di Bali, Seorang Penumpang Tewas

Saat ini, korban sudah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah, Kabupaten Aceh Tamiang.

“Alhamdulillah korban selamat, tinggal pemulihan kondisi kesehatannya,” pungkasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com