Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Karhutla, Petugas Patroli Pakai Helikopter di Rokan Hulu Riau

Kompas.com - 25/02/2021, 07:30 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Tim satuan tugas (Satgas) Penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, melakukan patroli sebagai upaya pencegahan karhutla lebih awal, Rabu (24/2/2021).

Petugas dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan kepolisian melakukan patroli dari udara menggunakan helikopter milik Sinarmas Grup.

"Kami dari Koramil 10/Kunto Darussalam, Kodim 0313/KPR bersama Polsek Bonai Darussalam dan PT BDB Bintala Sinarmas Grup melakukan pemantauan di lokasi rawan karhutla, yaitu di Kecamatan Bonai Darussalam," ujar Babinsa Koramil 10/Kunto Darussalam, Peltu M Sitepu kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Rabu.

Baca juga: Beratnya Tugas Tim Pemadam Karhutla, Pikul Mesin dalam Hutan, Nyebur Kanal, hingga Padamkan Api Malam Hari

Ia menjelaskan, patroli dari udara dilakukan dua trip. Trip pertama pukul 13.30 WIB, dan yang kedua pukul 13.45 WIB.

Berdasarkan dari pantauan tim satgas, tidak ada ditemukan titik api karhutla.

"Sasaran patroli kami ke wilayah Kecamatan Bonai Darussalam, karena wilayah ini rawan karhutla. Tapi setelah kita cek, tidak ada ditemukan titik api," sebut Sitepu.

Menurutnya, patroli ini dilakukan sebagai salah satu upaya mencegah terjadinya karhutla di Rohul.

Baca juga: Tim Manggala Agni Kesulitan Kendalikan Api Karhutla di Dumai

Apabila ditemukan titik api, tim bisa lebih cepat diterjunkan ke lokasi untuk pemadaman.

Di samping melakukan patroli, Sitepu juga mengimbau masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar.

"Masyarakat kita minta jangan sampai membakar hutan dan lahan, karena dampaknya akan bisa menimbulkan kabut asap," kata Sitepu.

Untuk diketahui, saat ini karhutla terdapat di Kota Dumai, Siak, Kabupaten Bengkalis, Pelalawan dan Kabupaten Indragiri Hulu. Tim satgas tengah berupaya menanggulangi bencana alam tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com