Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagar Pembatas Tol Balikpapan-Samarinda Dibongkar Warga untuk Akses Jalan ke Kebun

Kompas.com - 24/02/2021, 21:12 WIB
Zakarias Demon Daton,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Pagar pembatas Jalan Tol Balikpapan–Samarinda (Balsam) sebanyak 23 titik dibongkar warga untuk akses jalan menuju kebun.

Pembongkaran pagar pembatas tersebut karena sebagian kebun warga terpotong jalan tol sehingga menyulitkan akses mereka ke kebun.

“Mereka bongkar pagar pembatas untuk akses jalan lebih dekat ke Balikpapan, juga ke kebun yang terpotong karena akses tol,” ungkap Karo Infrastruktur dan SDA Setprov Kaltim Lisa Hasliana saat dihubungi Kompas.com, Rabu (24/2/2021).

Baca juga: Belum Terima Ganti Rugi Lahan Tol Balsam, Warga Kukar Mengadu ke DPRD Kaltim

Pagar pembatas yang dibongkar itu berada di Seksi I Kilometer 13 yang berdekatan dengan Kelurahan Karang Joang, Balikpapan; dan Samboja, Kutai Kertanegara.

Lisa mengatakan, Seksi I ruas Balikpapan-Samboja sepanjang 35,03 kilometer belum beroperasi.

Namun, dalam waktu dekat tol tersebut akan diresmikan sehingga perlu dilakukan pengawasan.

“Kami cek ke lokasi kemarin, Selasa (23/2/2021), pagar beton dibongkar. Sebagian juga pakai tonggak beton, tapi kawat besi juga dibongkar,” katanya.

Menurut Lisa, warga membongkar pagar pembatas karena akses jalan di Desa Tani Bakti di Samboja longsor karena terdampak pembangunan tol.

“Mereka minta jembatan penyeberangan. Kami akan segera mengupayakan itu,” tegasnya.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Balsam, Bodi Mobil Avanza Tembus Pagar Pembatas

Sementara untuk dampak longsor serta membuat pengerasan jalan menuju jembatan penyeberangan akan dikerjakan pihak Jasamarga Balikpapan-Samarinda (JBS).

“Untuk pagar pembatas yang dibongkar pun akan diperbaiki JBS dan dipasang papan pengumuman untuk dilarang merusak pagar,” tegas dia.

“Kita sudah sosialisasi kepada warga agar tak boleh membongkar lagi karena dalam waktu dekat akan dioperasikan tolnya,” sambung dia.

Diketahui, secara keseluruhan Jalan Tol Balsam memiliki total panjang 97,99 kilometer dibagi menjadi lima seksi.

Seksi I ruas Balikpapan-Samboja sepanjang 35,03 kilometer, Seksi II ruas Samboja-Muara Jawa (30,98 km), Seksi III Muara Jawa-Palaran (17,30 km), Seksi IV Palaran-Samarinda (16,59 Km), dan Seksi V ruas Sepinggan (24,09 km).

Tiga seksi yakni I, III, dan IV telah rampung dikerjakan dan sudah dioperasikan sejak Desember 2019.

Sementara dua seksi lainnya, I dan V, kini dalam proses pengerjaan.

PT Jasamarga Balikpapan-Samarinda (JBS) selaku kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola Jalan tol Balsam menargetkan operasional dua seksi terakhir pada pertengahan 2021.

“Hingga 22 Januari 2021, secara keseluruhan pembebasan lahan untuk Seksi I dan Seksi V telah mencapai 99,97 persen. Sementara, progres konstruksinya telah mencapai 99,93 persen,” ungkap Direktur Utama PT JBS STH Saragi melalui keterangan pers tertulis yang diterima Kompas.com belum lama ini.

Oleh karena itu, Saragi menargetkan pengerjaan Seksi I akan rampung pada triwulan II dan Seksi V pada triwulan III tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com