Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lagi Wali Kota Solo, Rudy Kembali Jadi Tukang Las: Saya Layani Masyarakat di Bengkel

Kompas.com - 19/02/2021, 17:28 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - FX Hadi Rudyatmo (61) kembali melakoni pekerjaannya sebagai tukang las setelah dirinya tidak lagi menjabat Wali Kota Solo.

Bengkel las ini berlokasi tidak jauh dari kediamannya, tepatnya di RT 003 RW 010, Kecamatan Pucangsawit, Solo, Jawa Tengah.

Rudy, sapaan akrabnya, kembali mengelas sehari setelah dirinya purnatugas sebagai orang nomor satu di Kota Bengawan pada Kamis (18/2/2021).

Baca juga: Jelang Pensiun, Rudy Diberi Hadiah Lukisan Mural Maturnuwun di Jalan Kota Solo

Rudy tidak canggung dengan pekerjaan sebagai tukang las meski sudah 25 tahun dia tinggalkan karena harus melayani masyarakat.

Menurut dia, pekerjaan sebagai tukang las dengan menjadi wali kota sama-sama melayani masyarakat.

"Menjadi wali kota melayani masyarakat. Saya jadi tukang las juga melayani masyarakat. Artinya, jangan sampai wali kota itu merasa berkuasa. Namun, lebih kepada pelayan masyarakat," kata Rudy ditemui di bengkel las Kecamatan Pucangsawit, Solo, Jawa Tengah, Jumat (19/2/2021).

Rudy menambahkan, dirinya ingin hidupnya bermanfaat tidak hanya untuk dirinya, tetapi juga bagi masyarakat meski sudah tidak lagi menjabat wali kota.

"Saya selalu menyampaikan bahwa urip kuwi urup. Artinya, hidup itu harus bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain," sambung dia.

Suami dari Elisabeth Endang Prasetyaningsih ingin menyalurkan keahlian yang dia tekuni sejak 1987 dengan membuka pelatihan las kepada siswa lulusan sekolah teknik menengah (STM).

"Setelah selesai melayani masyarakat di rumah besar Pemkot Solo, saya akan melayani masyarakat di bengkel ini. Rumahnya jadi bengkel," ungkap Rudy.

Dia menilai, jasa pengelasan selamanya akan tetap dibutuhkan dan tidak akan pernah mati. Meski ada perkembangan teknologi digital.

"Biarpun era digital pekerjaan manual masih tetap dibutuhkan. Jangan dipandang sebelah mata tukang las itu. Tanpa ada tukang las konstruksi tidak akan bisa jalan," tutur Ketua DPC PDI-P Solo.

Baca juga: Flyover Purwosari Solo Diresmikan di Hari Ulang Tahunnya, Rudy: Mau Menangis, Kado Istimewa Mau Paripurna

Lebih lanjut, Rudy menyatakan, dirinya tidak risau meski sudah tidak lagi menjabat wali kota dan kembali lagi ke masyarakat.

Sebab, dirinya sudah terbiasa melayani masyarakat tanpa membeda-bedakan satu dengan yang lain.

"Kembali ke masyarakat itu hal biasa bagi saya karena selama ini saya melayani masyarakat tanpa ada jarak. Bahkan, saya selalu sampaikan duduk sama rendah berdiri sama tinggi. Jadi tidak ada jarak antara masyarakat paling bawah dengan saya, tidak ada," ucap dia.

Rudy pun menegaskan, mengelas sudah menjadi hobinya karena sejak dulu dia menyukai mekanik.

"Sehingga, kalau ada yang menyampaikan itu pencitraan, lha saya butuh apa? Saya tidak butuh apa-apa. Saya butuhnya ilmu yang saya miliki bisa bermanfaat lagi," ungkap Rudy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com