Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolsek dan Belasan Anggota Diduga Terlibat Narkoba, Ini Tanggapan Kapolda Jabar

Kompas.com - 18/02/2021, 09:58 WIB
Agie Permadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kapolsek dan belasan anggota Polsek Astana Anyar ditangkap petugas dari Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Barat.

Kapolsek dan jajarannya ditangkap karena diduga terlibat narkotika.

Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dofiri mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah menangani anggotanya yang diduga terlibat narkoba.

Baca juga: Kapolsek Astana Anyar dan 11 Anggotanya Diduga Pakai Narkoba, Dites Urine, Beberapa Positif

Awalnya, seorang anggota Polsek Astana Anyar terindikasi menyalahgunakan narkoba.

Divisi Propam Polda Jabar kemudian melakukan penelusuran sampai akhirnya menangkap belasan anggota Polsek Astana Anyar yang diduga terlibat.

"Nah, dari hasil penelusuran itu kita juga cukup memprihatinkan ya, karena memang ada beberapa keterlibatan anggota yang lain. Salah satunya yang sangat kita sesalkan adalah satu Kapolsek, yaitu Kapolsek Astana Anyar yang ada di Polrestabes Bandung," ucap Dofiri di Mapolrestabes Bandung, Kamis (18/2/2021).

Baca juga: Fakta Kapolsek Astana Anyar dan Belasan Anggotanya Ditangkap, Terkait Narkoba hingga Terancam Dipecat

Dofiri menegaskan bahwa pengungkapan kasus ini merupakan wujud keseriusan kepolisian dalam menangani penyalahgunaan narkoba.

"Kita tidak mau anggota kita terjebak lebih jauh, masih banyak anggota kita lain yang baik. Yang melakukan kekeliruan seperti yang keterlibatan narkoba itu tentunya kita akan ambil langkah dan tindakan tegas, supaya menjadi pembelajaran bagi yang lain jangan sampai nanti terulang," ucap Dofiri.

Baca juga: Diduga Pakai Narkoba, Kapolsek Astana Anyar dan 11 Anggotanya Diamankan Propam Polda Jabar

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago mengatakan, ada 12 anggota polisi di Polsek Astana Anyar yang diduga terlibat narkoba.

"Total 12 termasuk Kapolseknya," ucap Erdi

Saat ini, Propam Polda Jabar masih melakukan pendalaman terkait dugaan keterlibatan  anggota kepolisian yang lain dalam kasus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com