Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Rumah Warga di Jepara Rusak Parah Tertimpa Tanah Longsor

Kompas.com - 13/02/2021, 20:47 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Dony Aprian

Tim Redaksi

JEPARA, KOMPAS.com - Sebanyak enam rumah di wilayah Kecamatan Donorejo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, rusak parah setelah tertimpa tanah longsor, Sabtu (13/2/2021).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara Arwin Noor Isdianto menyampaikan, longsor merusak sebagian bangunan rumah warga di dua desa yakni Desa Sumberejo dan Desa Jugo.

Rinciannya, tiga rumah warga Desa Sumberejo dan tiga rumah warga Desa Jugo.

"Hari ini terdata ada enam rumah warga rusak akibat tanah longsor. Tidak ada korban jiwa. Kejadian dini hari ini," kata Arwin saat dihubungi Kompas.com, Sabtu.

Baca juga: Korban Tewas Longsor Kebumen Bertambah Jadi 2 Orang

Dijelaskan Arwin, longsor di Desa Sumberejo merusak bangunan dapur serta mengubur sejumlah hewan ternak, ayam dan bebek milik Kapit.

Selanjutnya, longsor merobohkan bangunan dapur milik Aslikah berukuran 6 x 9 meter.

Longsor juga mengubur kandang kambing serta merusak dapur milik Sapuan.

"Penyebab longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi," kata Arwin.

Sementara itu, longsor tebing setinggi 15 meter di Desa Jugo merusak bangunan rumah milik Kaselan dan dapur milik Junardi.

Baca juga: Mensos Risma Usulkan Relokasi Warga Korban Longsor Kebumen

Berdasarkan data BPBD Jepara, longsor merusak bangunan belakang rumah milik Muh Shodikun.

"Untuk Desa Jugo penyebab longsor akibat tanah labil yang terkikis intensitas hujan tinggi. Kemungkinan jika hujan terus menerus bisa terjadi longsor susulan. Kami sudah mengimbau kepada masyarakat untuk waspada," pungkas Arwin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com