Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Toleransi di Gereja Kudus, Viral di Medsos, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 13/02/2021, 06:15 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Banjir melanda sejumlah Kecamatan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, sejak awal Februari 2021.

Akibat kondisi itu, banyak rumah yang terendam banjir dan warga terpaksa harus mengungsi.

Adapun salah satu tempat yang dijadikan sebagai lokasi pengungsian warga itu diketahui adalah Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kudus.

Pihak gereja mempersilakan warga terdampak banjir untuk sementara tinggal di dalam gereja tersebut sebelum air kembali surut.

Baca juga: Viral Foto Pengungsi Banjir Shalat di Gereja Kudus, Netizen: Indahnya Toleransi

Pengurus GKMI Tanjungkarang, Budi Pujiono mengatakan GKMI Tanjungkarang memang menyediakan tempat istirahat bagi warga terdampak banjir.

Hingga saat ini ada sebanyak 48 jiwa dari 14 kepala keluarga (KK) yang tinggal di dalam gereja tersebut.

Selain menyediakan tempat untuk pengungsian, pihaknya juga menyediakan kebutuhan makanan bagi para pengungsi yang tinggal di sana.

"Kami buka posko pengungsian banjir. Semua bantuan untuk pengungsi merupakan swadaya dari jemaat dan kas gereja. 70 persen pengungsi di sini muslim, sisanya 30 persennya merupakan jemaat kami," jelas Budi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (11/2/2021).

Para pengungsi tersebut tinggal di ruangan aula yang tidak dipakai sejak 31 Januari 2021.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan ruangan khusus untuk menunaikan shalat bagi warga pemeluk agama Islam.

Baca juga: Berawal Dituduh Mencuri Ponsel, Herman Tewas Diduga Dianiaya Oknum Polisi di Tahanan, Ini Faktanya

Viral di media sosial

Belakangan, sebuah foto yang memperlihatkan aktivitas para pengungsi saat berada di dalam gereja tersebut viral di media sosial.

Pasalnya, dalam foto itu memperlihatkan seorang wanita yang mengenakan mukena sedang menjalankan ibadah shalat di dalam gereja.

Sedangkan pengungsi lainnya terlihat duduk santai di atas tikar.

Foto yang menggambarkan indahnya toleransi itu diunggah warganet di grup Facebook "Info Seputar Tanjungkarang-Instan" pada Rabu (10/2/2021).

Baca juga: Potret Ketimpangan Pembangunan di Papua, Beras 10 Kg Seharga Rp 2 Juta

Sontak, foto tersebut mendapatkan beragam komentar positif dari masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com