Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal "Pak Ganjar Tak Pernah Bersyukur" di Buku, Penerbit: Terbitnya Tahun 2009

Kompas.com - 10/02/2021, 06:48 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

SOLO, KOMPAS.com-PT Tiga Serangkai Solo Mas menampik nama Ganjar dalam soal yang viral di media sosial merujuk ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. 

Pasalnya, buku yang memuat soal itu sudah terbit beberapa tahun sebelum Ganjar menjadi orang nomor satu di Jawa Tengah. 

"Jadi Pak Ganjar itu sekadar contoh sebuah nama di soal saja. Terbitnya tahun 2009. Sementara Pak Ganjar (Gubernur Jateng) mulai 2013. Jadi empat tahun sebelumnya," kata General Manager PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Solo Mas, Admuawan, dalam konferensi pers di Solo, Selasa (9/2/2021). 

Baca juga: Tentang Buku “Pak Ganjar Tidak Pernah Bersyukur”, Penerbit: Tidak Ada Tendensi Sama Sekali

Menurut Admuawan, saat buku itu terbit nama Ganjar belum dikenal luas seperti sekarang. 

Namun, dia mengakui, buku mata pelajaran agama yang memuat soal itu telah dicetak ulang pada 2021, 2015, 2018, dan 2020. 

Nama Ganjar masih tercantum dalam buku pelajaran itu, karena belum ada perubahan kurikulum, sehingga tidak dilakukan revisi.

"Sementara buku agama kita itu kurikulumnya itu revisinya kecil-kecil tidak total. Sehingga namanya itu tetap terbawa. Sama sekali kita tidak kepikiran dan tidak mengaitkan bahwa nama Pak Ganjar dalam buku kita adalah Ganjar Pranowo tidak sama sekali," jelas Admuawan.

Baca juga: Lihat Pengungsi Banjir di Demak Hanya Makan Mi Instan, Ini Kata Ganjar

Terkait soal yang viral itu, Admuawan menyatakan sudah dimintai keterangan oleh Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah dan Polresta Solo. 

Dia pun menyatakan, penyutingan buku pelajaran di penerbit tersebut sudah mengikuti aturan yang berlaku. 

"Di antaranya adalah tidak boleh menyebut SARA, tidak boleh juga bias gender harus mengakomodir keberagaman, kebhinekaan, memupuk nasionalisme ini kita laksanakan," sebut Admuawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com