SEMARANG, KOMPAS.com - Sejumlah daerah terjadi bencana banjir akibat cuaca ekstrem yang melanda di Jawa Tengah selama beberapa hari terakhir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah mencatat enam daerah yang terendam banjir akibat terjadinya hujan dengan intensitas lebat.
"Di Jateng selain Kota Semarang, banjir terjadi di Pekalongan, Kendal, Demak, Kudus dan Kabupaten Pati," ujar Plh Kepala BPBD Jateng Arief Wahyudi saat dihubungi, Senin (8/2/2021).
Baca juga: 70 Desa di Kendal Terendam Banjir, Waspada Cuaca Ekstrem hingga 7 Februari
Dia menjelaskan dari 6 kabupaten/kota tersebut debit air paling tinggi terjadi di Kota Semarang.
Bahkan, hujan yang mengguyur Kota Semarang itu menyebabkan tanah longsor di sejumlah titik.
"Sifatnya masih dikendalikan. Yang tinggi di Kota Semarang," ujarnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah meminta seluruh bupati dan wali kota dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) siaga satu menghadapi cuaca hujan ekstrem yang akan melanda provinsi ini.
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem di Akhir Pekan, Warga Jateng Diimbau Tetap di Rumah
Berdasarkan prediksi dari BMKG cuaca ekstrem ini akan terjadi selama satu minggu ke depan.
"Banjir yang terjadi hari ini, dari laporan BMKG karena kondisi curah hujan yang ekstrem. Beberapa daerah khususnya Kota semarang memang ekstrem, sehingga curah hujan tinggi sekali. Kita harus siaga terus menerus, karena BMKG mengingatkan setidaknya kurang lebih seminggu ini kita harus siaga terus arena cuaca ekstrem," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.