Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Napi Lapas Sukamiskin Terpapar Covid-19, Ini Saran Ridwan Kamil

Kompas.com - 08/02/2021, 13:24 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menggelar rapat bersama Kantor Wilayah Hukum dan HAM Jabar terkait ditemukannya puluhan narapidana Lapas Sukamiskin yang terpapar virus corona.

Pria yang akrab disapa Emil itu mengaku sudah memberikan sejumlah rekomendasi untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan lapas. Pertama, memisahkan napi yang sudah dinyatakan positif Covid-19.

"Kemarin sudah kita rapatkan kita sudah ada rekomendasi, ya salah satunya adalah memisahkan tentunya apa mereka yang kena dengan sebuah prosedur pengamanan yang berbeda," kata Emil dalam rapat Satgas Covid-19 Jabar di Markas Kodam III Siliwangi, Kota Bandung, Senin (8/2/2021).

Baca juga: Klaster Lapas Sukamiskin, 51 Warga Binaan dan 3 Pegawai Positif Covid-19

Kedua, melakukan testing dan pelacakan di lingkungan lapas. Ia meyakini proses pelacakan tak akan sulit mengingat penyebaran kasus berada di lokasi khusus.

"Kedua melakukan testing tracing di lingkungan itu. Jumlahnya tidak terlalu banyak bisa dilakukan berapa persen yang tidak terkena dari prosedur itu," ungkapnya.

Ketiga, ia menyarankan untuk memperketat prosedur besuk bagi pengunjung seperti mengecek suhu tubuh hingga wajib menunjukan hasil tes antigen. Sebab, ia menduga virus tersebut dibawa oleh pengunjung.

"Kalau dia kena pasti logikanya datang dari pengunjung, berarti prosedur perbaikan orang yang berkunjung ke lapas dengan suhu dengan apa dan sebagainya," tuturnya.

Baca juga: 54 Warga Binaan Positif Covid-19, Ini yang Dilakukan Lapas Sukamiskin

"Sekarang tes antigen itu sudah murah jadi sebenarnya prosedur kunjungan dengan antigen itu sudah bisa kita terapkan karena barangnya sudah ada. Jadi saya kira itu ada beberapa respon terkait masalah di Lapas," jelasnya.

Seperti diberitakan, puluhan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Klas I Sukamiskin terkonfirmasi positif Covid-19.

Pihak lapas langsung berkoordinasi dengan gugus tugas dan tim dokter untuk melakukan penyemprotan disinfektan hingga pemantauan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com