Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkai Paus Sepanjang 12 Meter Terdampar di Kepulauan Aru

Kompas.com - 07/02/2021, 16:13 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com-Bangkai seekor paus sepanjang 12 meter ditemukan terdampar di pesisir pantai Desa Kolaha, Kecamatan Aru Utara, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku.

Hingga Minggu (7/2/2021), bangkai paus raksasa tersebut masih berada di pantai desa tersebut.

Isack Kasanaborbir, warga Kepulauan Aru, mengatakan bangkai paus tersebut pertama kali ditemukan terdampar di pantai desa itu sejak Sabtu (6/2/2021).

"Itu (paus) sudah terdampar Sabtu kemarin, terdampar di desa Kolaha, Kecamatan Aru Utraa," kata Isack kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Minggu (7/2/2021).

Baca juga: Paus yang Terjebak Lumpur di Sungai Akhirnya Lepas Berkat Warga

Isac menjelaskan, bangkai paus raksasa tersebut terdampar tepat di pepohonan bakau di pantai desa.

Sejak terdampar warga terus berdatangan untuk melihat bangkai paus itu. 

"Pausnya tersangkut di pohon-pohon bakau, itu besar sekali panjangnya itu 12 meter, dan sampai saat ini masih ada di lokasi itu," ujarnya.

Bangkai seekor paus raksasa terdampar di pantai Desa Kolaha, Kecamatan Aru Utara, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku, Minggu (7/2/2021)KOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY Bangkai seekor paus raksasa terdampar di pantai Desa Kolaha, Kecamatan Aru Utara, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku, Minggu (7/2/2021)

Kepala Resort Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kepulauan Aru, Timo Eleu, membenarkan ada paus yang terdampar di pantai desa tersebut.

"Iya benar. Saya baru dapat informasi juga," katanya saat dihubungi Kompas.com secara terpisah.

Baca juga: Bangkai Paus Terdampar di Bali, Butuh 2 Jam Mengubur hingga Warga Ingin Ambil Tulang untuk Koleksi

Ia mengaku lokasi terdamparnya paus raksasa itu berada jauh dari Kota Dobo sehingga pihaknya belum bisa ke lokasi untuk melihat bangkai paus itu.

"Itu jauh sekali, lokasinya itu di pulau pulau jauh sekali dari sini," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com