Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan Keras Terdengar di Lokasi Semburan Gas Pesantren Pekanbaru

Kompas.com - 05/02/2021, 15:40 WIB
Idon Tanjung,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Warga mendengar suara ledakan keras dari lokasi kejadian semburan gas di Pondok Pesantren Al Ikhsan Boarding School Kampus 2, Kelurahan Tuah Negeri, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (4/2/2021) malam.

Ledakan itu menyusul terjadinya semburan gas disertai lumpur dan batu, yang merusak hampir seluruh bangunan Pondok Pesantren Al Ikhsan Boarding School.

Menurut pengakuan warga, Tria (26), ledakan itu terjadi sekitar pukul 19.40 WIB.

"Kuat sekali bunyinya seperti ledakan mercon besar gitu. Rumah saya sampai bergetar karena kan dekat sekali, sekitar 50 meter dari pesantren. Kami semuanya pada kaget dan ketakutan," kata Tria saat diwawancarai Kompas.com di sekitar lokasi kejadian, Jumat (5/2/2021).

Baca juga: Semburan Gas di Pesantren Pekanbaru Disertai Lumpur dan Batu, Hampir Semua Bangunan Rusak Berat

Saat ledakan dahsyat terjadi, Tria langsung pergi keluar rumah karena ketakutan.

"Kami langsung lari keluar rumah," akui Tria.

Ledakan keras juga dirasakan Nurhawani (37), warga lainnya yang ada di sekitar lokasi kejadian.

"Rumah saya jaraknya sekitar satu kilometer juga terdengar suara ledakan yang kuat. Kami pada keluar rumah karena takut," kata Nurhawani kepada Kompas.com.

Warga sudah menduga ledakan itu berasal dari semburan gas yang terjadi pada siangnya sekitar pukul 14.00 WIB.

Dugaan itu ternyata benar setelah datang ke pesantren, warga melihat tumpukan lumpur dan batu yang disemburkan gas dari dalam perut bumi.

"Jadi lumpur dan batu ini mungkin karena ledakan dari semburan gas yang kuat tadi malam. Karena bangunan sekolah rusak semua," tutur Nurhawani.

Bangunan pesantren rusak berat

Pantauan Kompas.com, Jumat pagi, hampir seluruh bangunan pondok pesantren rusak berat akibat semburan gas disertai lumpur dan batu. Beberapa atap bangunan pondok roboh sampai ke lantai.

Tumpukan lumpur di lokasi pengeboran sumur bor mencapai lima meter dan mengalir hingga ke halaman pondok.

Begitu juga batu dari perut bumi berserakan di pekarangan pondok dan jalan.

Bahkan, batu dan lumpur yang disemburkan gas bumi mencapai jarak sekitar 200 meter.

Baca juga: Semburan Gas di Pesantren Kota Pekanbaru Disertai Lumpur

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com