Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seniman Rembang Dibunuh bersama Istri, Anak, Cucu, Polisi: Diduga karena Dendam

Kompas.com - 05/02/2021, 10:28 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Khairina

Tim Redaksi

REMBANG, KOMPAS.com- Masyarakat Rembang dikagetkan dengan tewasnya seorang seniman bernama Anom Subekti bersama istri dan anak serta cucunya pada Kamis (4/2/2021) kemarin.

Setelah dilakukan otopsi, keempat jenazah tersebut kemudian dimakamkan di TPU Desa Kunir, Kecamatan Sulang, pada malam hari sekitar pukul 21.30 WIB.

Kapolres Rembang AKBP Kurniawan Tandi Rongre mengungkapkan, keempat korban yang tewas tersebut diduga dibunuh pada dini hari saat semuanya sudah tertidur.

"Dugaan pembunuhan yang dilakukan dengan kekerasan penganiyaan dari hasil olah TKP menunjukkan, keempat korban ini dianiaya, terbukti dengan adanya lebam di tubuh korban yaitu di kepala, dan keempat korban ini hampir sama lebamnya di kepala, mengeluarkan darah dari hidung dan mulut," ungkap Rongre kepada wartawan, Jumat (5/2/2021).

Baca juga: Seniman di Rembang Tewas Dibunuh bersama Istri, Anak, dan Cucu

Dari hasil penyelidikan sementara, pihak kepolisian menduga motif pelaku membunuh keempat orang tersebut karena adanya dendam.

Sebab, tidak ada barang berharga yang diambil oleh pelaku.

"Dugaan sementara itu dendam karena kenapa yang menjadi korban yaitu satu keluarga namun tidak ada barang-barang yang berhasil diambil oleh pelaku. Jadi kesimpulan kami, ini adalah dendam yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban," terangnya.

Selain mengamankan barang bukti berupa kaos, baju, handphone, hingga CCTV, pihak kepolisian juga telah memeriksa sejumlah saksi.

Baca juga: Keluarga Korban Pembunuhan di Rembang adalah Pengelola Sanggar Seni

 

Sehingga diharapkan dalam waktu dekat, pelaku pembunuhan dapat segera tertangkap.

"Kita masih dalam penyelidikan semuanya apakah orang dekat atau siapa tapi yang jelas dari keterangan-keterangan saksi ini semoga bisa memberikan petunjuk dalam waktu ke depan yang mungkin mudah-mudahan tidak terlalu lama bisa menangkap para pelaku daripada pembunuhan ini," ucapnya.

Perlu diketahui, Anom Subekti, Tri Purwati, Alfitri Saidatina dan Galuh Lintang tewas di Padepokan Seni Ongko Joyo di Desa Turusgede, Kecamatan Rembang Kota, Kabupaten Rembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com