Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setia dengan Kepemimpinan AHY, Partai Demokrat Solo: Kami Siap Melawan Upaya Kudeta

Kompas.com - 05/02/2021, 07:55 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pengurus Partai Demokrat (PD) di Solo dan sekitarnya menyatakan setia dan tunduk dengan kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Pernyataan sikap itu mereka sampaikan terkait isu kudeta yang terjadi di internal partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"DPC Partai Demokrat Solo Raya tidak ada yang ditawari atau berhubungan dengan pihak-pihak luar atau eksternal berkaitan dengan melakukan dukungan yang tidak bertanggung jawab ini. Sehingga tidak ada yang dilobi atau tidak ada yang bersifat itu menentang dari Ketua Umum AHY," kata Ketua DPC Partai Demokrat Solo, Supriyanto di Solo, Jawa Tengah, Kamis (4/2/2021).

Baca juga: DPC Demokrat di Sulut Sempat Ditawari Uang Rp 100 Juta oleh Tim Kudeta, tetapi Menolak

Justru, pihaknya akan bertekad melawan upaya kudeta Partai Demokrat dari pihak mana pun, terutama dari pihak eksternal.

"Kami melawan all out untuk nantinya bertempur dengan pihak-pihak yang mengadu Partai Demokrat dari pihak eksternal," ungkap dia.

Disebutkan ada lima aktor di balik upaya makar tersebut. Empat orang terduga pelaku adalah anggota dan mantan anggota Partai Demokrat.

Sementara satu orang lainnya merupakan pihak yang berada di luar partai, namun, memegang jabatan fungsional di pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Seperti yang disampaikan Mas AHY berkaitan dengan pihak-pihak mana yang sudah melakukan upaya kudeta terhadap ketua umum dari eksternal jelas sekali ada inisial M. Kemudian dari internal baru proses lidik yang dilakukan oleh Dewan Kehormatan. Semua digodok diinternal DPP," ungkap dia.

Baca juga: Gerakan Jateng di Rumah Saja, Bupati Temanggung: Saya Yakin Masyarakat Patuhi Imbauan

"Upaya itu (kudeta) tidak hanya kabar bohong, isu, itu benar adanya. Makanya kami bersikap untuk melawan upaya kudeta yang dilakukan baik eksternal maupun internal," sambung Supriyanto.

Ketua DPC Partai Demokrat Karanganyar Tri Haryadi mengatakan, mendesak kepada DPD dan DPP untuk mengambil tindakan tegas terhadap oknum DPC maupun DPD yang baik langsung maupun tidak langsung ikut terlibat dalam gerakan pengambilalihan paksa ini.

"Bahwa pengambilalihan secara paksa ini dilakukan dari internal maupun eksternal. Bagi yang internal mendesak kepada DPD dan DPP untuk mengambil tindakan tegas secara organisasi segera saja di-PLT siapapun Ketua DPC maupun DPD," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjelaskan, ada pihak-pihak yang berencana melakukan makar atau pengambil alihan pimpinan Partai Demokrat.

Melakui kanal YouTube Agus Yudhoyono, Senin (1/2/2021) kemarin, AHY menggelar konferensi pers dan menyebut ada lima aktor dibalik upaya makar tersebut.

AHY menyebut empat orang terduga pelaku adalah anggota dan mantan anggota Partai Demokrat.

Sementara satu orang lainnya merupakan pihak yang berada di luar partai, namun, memegang jabatan fungsional di pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com