Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik 1 Keluarga di Surabaya Jadi Copet, Hasilnya untuk Makan

Kompas.com - 03/02/2021, 05:43 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Satu keluarga di Surabaya, Jawa Timur, yang diduga merupakan komplotan pencopet ditangkap polisi, Minggu (24/1/2021).

Para pelaku yakni, ayah berinsial RDA (50), ibu AY (41), dan anaknya berinisial ORT (27), warga Jalan Darmo Permai, serta satu orang eksekutor berinisial SW, warga Kecamatan Tambaksari, yang merupakan teman dari AY.

“Tiga dari empat orang ini masih keluarga,” kata Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Arief Rizki Wicaksana, Selasa (2/2/2021), dikutip dari Surya.co.id.

"Mereka semua sudah ditetapkan tersangka," sambungnya.

Baca juga: Usai Viral Video Pelajar Ngebut di Air Genangan hingga Menciprat, Orangtua Serahkan Anak ke Polisi

Kata Arief, mereka ditangkap setelah melakukan aksi copet di Pasar Pagi Tugu Pahlawan, pada 24 Januari 2021.

Saat itu, korbannya Ervi Ananda Ayu yang melapor ke polisi jika ponselnya raib dicopet.

Polisi yang mendapat laporan itu kemudian mendatangi lokasi kejadian hingga berhasil menangkap pelaku.

"Dari laporan itu, kami bergerak menangkap kawanan copet dimaksud, termasuk menangkap penadah yang menyimpan banyak barang bukti hasil aksi copet kawanan tersebut," jelasnya.

Baca juga: Ayah, Ibu, dan Anak Berkomplot Jadi Copet, Punya Peran Berbeda Saat Beraksi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com