Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMA Bakar dan Sebut Covid-19 Hoaks, Ayah: Saya Juga Tidak Tahu Siapa yang Viralkan Video Ini...

Kompas.com - 02/02/2021, 09:53 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - FDS (57), orangtua GSDS (19), siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, yang ditangkap polisi karena membuat video membakar masker dan menyebut Covid-19 adalah hoaks mengaku kaget dengan perbuatan yang dilakukan anaknya.

Kata FDS, ia baru mengetahui video anaknya viral setelah banyak orang yang meneleponnya dan mengirimkan video tersebut kepadanya.

Mengetahui, lanjut FDS, ia pun kemudian memanggil dan menasehai anaknya setelah video itu dikomentari banyak orang.

Ia pun tak tahu siapa yang memviralkan video anaknya tersebut.

"Saya juga tidak tahu siapa yang viralkan video ini," kata FDS kepada sejumlah wartawan, di Kupang, Senin (1/2/2021).

Baca juga: Berawal Lihat Unggahan Temannya di Medsos, Siswi SMA Ini Bakar Masker dan Sebut Covid-19 Hoaks, Pelaku Ditangkap

Orangtua meminta maaf

Atas perbuatan anaknya, FDS pun menyampaikan permintaan maaf kepada semua masyarakat seluruh Indonesia dan masyarakat NTT.

"Saya minta maaf kepada pemerintah, masyarakat dan paramedis atas perbuatan anak saya," ujarnya.

FDS pun sadar, perbuatan anaknya telah melukai banyak orang terutama para tenaga medis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com