Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung SMPN 5 Lamba Leda Ambruk Diterjang Angin Puting Beliung

Kompas.com - 31/01/2021, 15:59 WIB
Markus Makur,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


BORONG, KOMPAS.com - Banguna gedung SPMN 5 Lamba Leda, di Terong, Desa Tengku Lawar, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, ambruk terhempas angin puting beliung, Sabtu (30/1/2021), pukul 17.40 Wita.

Bangunan SMPN 5 Lamba Leda itu dari bangunan darurat 2 ruangan belajar.

Ruang darurat itu dibangun pada tahun 2018 menggunakan anggaran swadaya orangtua siswa.

Baca juga: Isak Tangis Iringi Pemakaman Jenazah Kakak Beradik Korban Sriwijaya Air SJ 182

"Tidak ada korban jiwa. Kerusakan yang dialami sebagian kursi, meja belajar dan papan tulis, dari total 48 kursi duduk siswa, 48 meja siswa, dua buah kursi duduk guru dan 2 meja untuk guru serta 2 papan whiteboard. Data akurat kerusakan dan kerugian sedang diproses dan akan dilaporkan secara tertulis," kata Sekretaris Camat Lamba Leda, Agustinus Supratman kepada Kompas.com, melalui pesan WhatsApp, Minggu (31/1/2021).

Supratman menuturkan, siswa-siswi tidak terhambat belajar akibat peristiwa ini sebab masih ada bangunan lain yang bisa dipakai untuk kegiatan KBM.

Kebetulan akibat Covid-19, para siswa sedang masuk sekolah dengan sistem sif.

"Taksasi kerugian masih didata oleh petugas lapangan. Pihak Kecamatan sudah minta Kepsek sekolah di sana untuk buat laporan tertulis ke Dinas P dan K terkait peristiwa ini," ujar dia.

Supratman menuturkan, pihak kecamatan juga sudah buat laporan cepat via telepon ke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Matim dan Kalak BPBD Manggarai Timur terkait hal ini.

Baca juga: Penyebaran Covid-19 di Kupang Mengkhawatirkan, Wagub NTT: Dalam Mengatasi Harus dengan Cara Paksa, Tidak Ada Kompromi

Sebelumnya, pohon tumbang menimpa rumah warga di Kecamatan Lambaleda akibat hujan dan angin puting beliung.

Hujan dan cuaca ekstrim disertai angin kencang di seluruh NTT membuat longsor, pohon tumbang di seluruh wilayah di Kabupaten Manggarai Timur, Manggarai dan Manggarai Barat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com