Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Baru Kasus Penganiayaan Petugas SPBU di Makassar, 1 Pelaku Ditangkap, 5 Lainnya Buron

Kompas.com - 18/01/2021, 17:45 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, pada Rabu (13/1/2021) lalu menemukan titik terang.

Pasalnya, setelah dilakukan pengembangan penyelidikan oleh polisi, satu dari enam terduga pelaku penganiayaan itu berhasil ditangkap.

Pelaku yang berhasil diamankan tersebut diketahui seorang remaja berinisial IN (17).

"Pada saat kejadian pelaku melakukan penganiayaan kepada korban bersama-sama dengan pelaku lainnya," kata Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/1/2021).

Baca juga: Remaja 17 Tahun Pengeroyok Petugas SPBU di Makassar Ditangkap

Mengaku hanya diajak

Supriady mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan itu pelaku IN mengakui perbuatannya.

Adapun alasannya, karena saat itu ia hanya mengikuti ajakan dari salah satu rekannya untuk mengeroyok seorang petugas SPBU berinisial Fi tersebut.

Sebab, rekannya itu merasa tidak terima ditegur oleh korban ketika merokok saat hendak mengisi BBM di SPBU.

Ketika melakukan penganiayaan itu, para pelaku diketahui juga ada yang membawa senjata tajam untuk melukai korban.

Baca juga: Detik-detik Petugas SPBU Dikeroyok 10 Orang, Berawal Tegur Pembeli untuk Mematikan Rokok

5 pelaku jadi buron

Untuk mengusut kasus tersebut, polisi masih melakukan pengejaran terhadap lima terduga pelaku lainnya yang saat ini masih melarikan diri.

Kelima pelaku yang sudah diketahui identitasnya itu berinisial FH, BD, IP, IT, serta AS.

"Diduga kuat mereka masih berada di luar Kota Makassar," kata Supriady.

Dari hasil penyelidikan sementara yang dilakukan, pelaku IP yang diduga kuat melakukan pembacokan terhadap korban dengan senjata tajam.

Akibat sabetan senjata tajam itu, korban mengalami luka parah di sekujur tubuh dan harus mendapatkan perawatan medis.

"Korban dianiaya menggunakan sebilah parang yang mengakibatkan luka di bagian kepala, lengan kanan serta jari tangan," ucap Supriady.

Baca juga: Gelombang Mirip Tsunami Terjang Pantai di Manado, Ini Kesaksian Warga dan Penjelasan BMKG

Tak terima ditegur saat merokok di SPBU

Seperti diketahui, kasus pengeroyokan terhadap petugas SPBU tersebut berawal ketika salah seorang pelaku ditegur korban saat merokok di SPBU.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com