Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Ambil Wudu di Sungai, Warga Pasaman Barat Hilang Diduga Diterkam Buaya

Kompas.com - 18/01/2021, 15:19 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Seorang warga, Rusli (40) dilaporkan hilang diduga karena diterkam buaya saat mengambil wudu untuk menunaikan shalat di Sungai Batang Sikabau, Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Peristiwa terjadi pada Minggu (17/1/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.

Hingga saat ini, masyarakat dan tim SAR sedang melakukan pencarian.

"Kita mendapatkan laporan sekitar pukul 15.00 WIB. Ada seorang warga yang hilang di sungai ketika mengambil wudu yang diduga diterkam buaya. Saat ini, kita sedang melakukan pencarian," kata Kepala SAR Pasaman, Zulfahmi yang dihubungi Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Video Viral Buaya Raksasa Muncul di Sungai Teluk Dawan Jambi, Warga Resah

Menurut Zulfahmi, setelah mendapatkan laporan, timnya langsung turun ke lapangan untuk melakukan pencarian.

"Laporan yang masuk ke kita menyebutkan ada saksi yang melihat korban diterkam buaya. Nanti kita koordinasi dengan BKSDA," kata Zulfahmi.

Sementara Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Pasaman Barat Rusdian mengatakan pihaknya baru mendapatkan laporan itu.

Baca juga: Detik-detik Tubuh Ridwan Diterkam Buaya hingga Luka Parah, Korban Sempat Melawan

Rusdian belum bisa memastikan apakah korban benar diterkam buaya atau tidak, pihaknya belum melakukan observasi di lapangan.

"Saya baru dapat laporan. Jadi apakah betul diterkam buaya atau tidak, ini belum dipastikan," kata Rusdian.

Menurut Rusdian, pihaknya akan turun ke lapangan Senin (18/1/2021) besok untuk melakukan observasi.

"Kita besok ke lapangan melakukan pengecekan. Sebelumnya belum ada kejadian konflik buaya dengan manusia di daerah itu," jelas Rusdian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com