KEBUMEN, KOMPAS.com - Bupati Kebumen Kiai Yazid Mahfudz meminta masyarakat tidak menolak vaksinasi Covid-19.
Ia memastikan vaksin yang digunakan di Indonesia aman lantaran telah melalui serangkaian proses pengujian.
Selain itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah menyatakan vaksin Covid-19 suci dan halal.
"Vaksinasi Covid-19 adalah kewajiban bagi kita semua. Masyarakat tidak perlu khawatir karena MUI sudah menyatakan halal, dan dijamin aman oleh pemerintah," kata Yazid di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kebumen, Jawa Tengah, Rabu (13/1/2021).
Baca juga: 22.000 Dosis Vaksin Covid-19 Dikirim ke Surabaya, Gresik dan Sidoarjo
Dalam simulasi yang melibatkan seluruh stakeholder tersebut diperagakan proses distribusi vaksin, penyimpanan hingga pelaksanaan vaksinasi.
Dari simulasi tersebut, Yazid memastikan fasilitas kesehatan dan para petugas siap melaksanakan vaksinasi Covid-19.
"Kebumen sudah siap melaksanakan vaksinasi Covid-19. Tinggal menunggu datangnya vaksin saja," tegas Yazid.
Baca juga: Terima 13.480 Dosis Vaksin Sinovac, Wali Kota Banjarmasin: Saya Siap Divaksin Besok
Kendati demikian, Yazid mengingatkan kepada masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meski telah disuntik vaksin.
Diketahui, Kabupaten Kebumen, vaksinasi Covid-19 akan melibatkan 2.372 vaksinator.
Tahap pertama, Kabupaten Kebumen memperoleh kuota 6.973 dosis yang akan diperuntukan kepada tenaga kesehatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.