Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar soal Pembelajaran Tatap Muka di Jateng: Tunda Dulu Semua

Kompas.com - 06/01/2021, 20:58 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih belum mengizinkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka digelar pada Januari 2021.

Sebab, angka kasus Covid-19 di Jawa Tengah masih tinggi.

"Belum, belum (tatap muka). Banyak yang tanya ke saya pembelajaran tatap muka bagaimana Pak Gub? Saya katakan pembelajaran tatap muka tunda dulu semua," kata Ganjar di kantornya, Rabu (6/1/2021).

Keputusan tersebut menyusul kebijakan dari pemerintah pusat terkait pengetatan kegiatan masyarakat di Provinsi Jawa dan Bali mulai 11 hingga 25 Januari 2021.

Baca juga: Bakal Divaksin Covid-19 Pertama di Jateng, Ganjar: Siaplah, Mosok Ora Siap

Ganjar mengaku siap melaksanakan perintah terkait pengetatan kegiatan masyarakat di provinsi yang dipimpinnya.

Pengetatan yang dimaksud bisa disebut Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ataupun pembatasan kegiatan masyarakat (PKM).

Rencananya, pengetatan tersebut bakal diberlakukan di wilayah yang butuh perhatoan khusus seperti Semarang Raya, Solo Raya dan Banyumas Raya.

"Tadi diarahkan itu tidak dilakukan pada satu wilayah teritory pemerintahan, jadi umpama satu Jateng gitu tidak. Namun pada daerah-daerah yang punya indikator memang butuh perhatian khusus atau zona merah. Dan itu ada di sekitar Semarang Raya, Solo Raya dan saya tambahkan Banyumas Raya. Tapi wabil khusus Semarang Raya dan Solo Raya," ucapnya.

Baca juga: Ganjar Pesan 100 GeNose, Alat yang Siap Baru 32 Buah

Kendati demikian, saat ini, pihaknya masih menunggu surat edaran resmi dari pemerintah pusat, untuk kemudian disampaikan kepada bupati/wali kota.

Berdasarkan data dari corona.jatengprov.go.id pada Rabu (6/1/2021) ada 99.136 kasus orang terkonfirmasi Covid-19 di Jawa Tengah.

Sebanyak 82.772 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh, sedangkan 6.136 orang lainnya meninggal dunia dan 10.228 orang terkonfirmasi Covid-19 masih dirawat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com