Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gus Ipul Tolak Pengadaan Mobil Dinas Wali Kota Pasuruan, Sarankan untuk Penanganan Covid-19

Kompas.com - 05/01/2021, 22:29 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Calon Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang terpilih pada Pilkada 2020 menolak pengadaan mobil dinas baru sebagai bentuk keprihatinan terhadap pandemi Covid-19.

Menurutnya, pemerintah tak layak menggunakan anggaran untuk membeli kendaraan dinas baru.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Tiba di NTB, Gubernur hingga Pejabat Siap Divaksin

"Pada masa seperti ini, tidak selayaknya pemerintah menggunakan anggaran membeli kendaraan dinas baru," ujar Gus Ipul dalam keterangan seperti dikutip dari Antara, Selasa (5/1/2021).

Gus Ipul mengatakan, mobil dinas wali kota saat ini masih cukup layak digunakan.

Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur itu meminta Pemkot Pasuruan menunda seluruh belanja yang dinilai belum mendesak.

Anggaran itu, kata dia, bisa dialihkan untuk membiayai penanganan Covid-19 di wilayah tersebut.

"Lebih baik belanja yang masih bisa ditunda, seperti membeli mobil dinas, dialihkan untuk membelanjakan keperluan yang dibutuhkan masyarakat, seperti membeli mesin tes cepat antigen, ambulans serta keperluan-keperluan lain untuk mengatasi pandemi," katanya.

Gus Ipul mengingatkan, konsentrasi pemerintah seharusnya tercurah untuk menangani pandemi Covid-19.

"Sebentar lagi juga harus bersiap menghadapi vaksinasi sekaligus juga membenahi sarana kesehatan di Kota Pasuruan. Jadi, sekali lagi, kendaraan dinas baru untuk wali kota belum diperlukan," kata Gus Ipul.

Baca juga: Kronologi Pengungkapan Kasus Jual Beli Senjata dari Filipina, Ada 12 Pucuk yang Dibawa Pelaku

Sementara itu, berdasarkan data Satgas Penanganan dan Pengendalian COVID-19 Pemprov Jatim hingga Senin (4/1/2021), jumlah kumulatif kasus positif di Kota Pasuruan mencapai 1.018 kasus.

Jumlah terkonfirmasi sembuh mencapai 862 kasus, serta meninggal sebanyak 112 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com