Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: 2021 adalah Tahun Penuh Harapan

Kompas.com - 05/01/2021, 13:24 WIB
Andi Hartik,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, perekonomian Indonesia mulai bangkit di awal 2021.

Hal ini ditandai dengan capaian investasi di awal 2021.

Meski begitu, presiden yang akrab disapa Jokowi itu tidak menyebutkan angka capaian investasi yang disebutnya.

"Kehidupan perekonomian sudah mulai bangkit dan akan terus bangkit lebih baik. Ditandai dengan semakin banyaknya investasi di awal 2021. Ini yang akan meningkatkan perekonomian dan akan membuka lapangan kerja sebanyak banyaknya," kata Jokowi saat hadir secara virtual dalam Dies Natalis ke-58 Universitas Brawijaya (UB), Selasa (5/1/2021).

"Serta membawa kemajuan perekonomian Indonesia di tengah persaingan global yang sangat ketat," imbuhnya.

Baca juga: 31.000 Vaksin Sinovac Tiba di Bali, 2,9 Juta Penduduk Akan Disuntik, Koster Jadi yang Pertama

Jokowi mengatakan, peluang memajukan perekonomian itu membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki karakter kebangsaan, inovatif, dan kompetitif.

"Namun demikian, semua peluang tersebut membutuhkan kesiapan kita di berbagai bidang. Terutama dalam pengembangan talenta unggul Indonesia yang berkarakter kebangsaan yang kuat, yang selalu inovatif, kompetitif dan mampu memenangkan kompetisi dunia yang penuh disrupsi dalam ketidakpastian," jelasnya.

Baca juga: Awalnya Benjolan Kecil Seukuran Biji Jagung, Tiap Hari Membesar Hampir Seukuran Kepala, Ternyata Tumor

Karena itu, Jokowi menganggap 2021 merupakan tahun yang penuh dengan harapan.

"Tahun 2021 adalah tahun penuh harapan. Kita semua berupaya keras agar permasalahan kesehatan bisa kita tangani dengan cepat. Vaksinasi akan segera dilakukan, tapi kita semua harus tetap menjalankan protokol kesehatan secara disiplin," katanya.

Bagi Jokowi, tahun 2020 merupakan tahun yang sulit akibat pandemi Covid-19. Meski begitu, tahun yang sulit itu telah menuntun pada banyak penciptaan inovasi.

"Tahun 2020 yang penuh kesulitan, penuh tantangan telah kita lewati. Tahun 2020 memberikan banyak pelajaran kepada kita. Menginspirasi kita dalam membuat terobosan dan inovasi. Memaksa kita bekerja melampaui batasan dan membuktikan bahwa kita mampu dan bisa," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com