Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Natal dan Tahun Baru, 3 Wilayah di Banten Keluar dari Zona Merah Covid-19

Kompas.com - 21/12/2020, 21:13 WIB
Rasyid Ridho,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten merilis tiga daerah keluar dari zona merah atau tingkat penyebaran Covid-19 tinggi.

Ketiga daerah tersebut yakni Kabupaten Serang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2021, kini seluruh daerah di Banten berada di zona oranye atau tingkat risiko penyebaran Covid-19 sedang.

Baca juga: Kapolda Banten soal Libur Akhir Tahun: Buat Kerumunan Bubarkan, Kalau Tidak Angkut!

Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Banten dr. Ati Pramudji Hastuti mengatakan, meskipun seluruh daerah di Banten per Senin (21/12/2020) sudah zona oranye.

Namun, angka reproduksi Covid-19 masih 1,9-2,2 atau rentan kembali masuk menjadi zona merah.

"Tingkat penularan sebesar 5,15 persen artinya dengan skor tersebut (1,9-2,2) masih sangat dekat ke zona risiko penularan tinggi (0-1,8)," ujar Ati kepada wartawan. Senin (21/12/2020).

Untuk itu, Ati meminta kepada masyarakat untuk tetap berdisiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menerapkan 4M yakni, menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker dan menghindari kerumunan.

Selain itu, Ati juga mengimbau masyarakat tidak bepergian ke luar daerah saat libur Natal dan Tahun Baru.

"Waktu libur ke depan sebaiknya tidak bepergian. Hal ini untuk mencegah terjadinya klaster pascaliburan," pungkasnya.

Baca juga: Keluar Masuk Banten Tak Perlu Bawa Hasil Rapid Test Antigen, Kecuali...

Berdasarkan data terbaru per tanggal 21 Desember 2020, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Provinsi Banten sebanyak 17.038.

Angka kasus itu naik 275 kasus dibanding hari sebelumnya.

Adapun rinciannya yakni, 2.741 orang masih dirawat, 13.796 sembuh dan 501 meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com