YOGYAKARTA, KOMPAS.com-Ada penambahan 50 kasus baru orang terkonfirmasi positif di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Sabtu (19/12/2020).
Tambahan kasus ini sebagian berasal dari pondok pesantren yang ada di Kapanewon Wonosari, Gunungkidul.
Dari laporan harian Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, ada 15 anak berumur belasan tahun yang terpapar dari Kapanewon Wonosari.
Baca juga: Malam Tahun Baru, Lokasi Wisata Gunungkidul Steril dari Kerumunan
Mereka dilabeli dengan riwayat kontak dengan konfirmasi positif.
Kepala Dinkes Gunungkidul Dewi Irawaty membenarkan sebagian kasus penambahan padaSabtu berasal dari pondok pesantren di Kapanewon Wonosari.
Tidak disebutkan secara rinci ada berapa kasus baru yang terpapar di ponpes tersebut.
Namun dia membenarkan, kasus terkonfirmasi positif di pesantren sudah membentuk klaster penularan Covid-19.
"Iya (dari pondok pesantren)," kata Dewi melalui telepon kepada wartawan Minggu (20/12/2020).
Baca juga: 1 Petugas KPPS di Gunungkidul Positif Covid-19 Saat Bertugas, Pencoblosan Sempat Ditunda
Saat ini seluruh santri yang terpapar menjalani karantina mandiri.
Sedangkan untuk tindak lanjut dari kasus ini sedang dikomunikasikan dengan pihak terkait, termasuk soal penutupan sementara.
"Yang terpapar sudah diisolasi. Kebijakan lanjutan sedang dikomunikasikan," ucap Dewi.
Hingga Sabtu, ada 699 kasus orang terinfeksi Covid-19 di Gunungkidul. Sebanyak 427 di antaranya sembuh, sedangkan 19 lainnya meninggal dunia.