Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Ketua KPU Muna Dilempar Bom Molotov, Pelaku Terekam CCTV

Kompas.com - 17/12/2020, 21:20 WIB
Defriatno Neke,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MUNA, KOMPAS.com- Rumah Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, Kubais, dilempar bom molotov oleh orang tak dikenal, Kamis (17/12/2020) sekitar 03.00 Wita. 

Aksi pelaku melempar bom molotov terekam dalam kamera pemantau CCTV rumah Ketua KPU Muna.

“Malam itu saya masih tidur sekitar pukul 03.00 wita kejadiannya, saya dikasih bangun sama tetangga, ‘Bapak Ibas, ada api depan rumah, ada kebakaran’. Api masih menyala dan saya ambilkan air saya siram, dia tambah naik apinya, jadi saya ambilkan pasir dan tanah depan rumah ini,” kata Ketua KPU Muna, Kubais melalui pesan pendeknya, Kamis (17/12/2020). 

Baca juga: Polisi Kembali Tangkap 3 Orang Terduga Pembakar Mobil Relawan Calon Bupati Luwu Utara

Dari kamera CCTV terlihat satu orang pelaku berjalan depan rumah pribadi kubais di Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna. 

Pelaku kemudian menyalakan api dan melempar dua bom molotov ke dalam rumah Kubais, kemudian kabur melarikan diri.  

Dari  kamera CCTV  terlihat dua kali pelemparan bom molotov hingga ketinggian api mencapai sekitar dua meter dan nyaris melahap kusen rumah. 

“Pelakunya kalau saya lihat dari CCTV ini satu orang, ada tetangga yang lihat ada satu yang menunggu di motor, dua kali buang botol isi bensin baru dia jalan,” ujar Kubais. 

Baca juga: Fenomena Calon Tunggal pada Pilkada Dinilai sebagai Anomali Demokrasi

Kasus ini Kubais telah laporkan ke Polres Muna, dan sedang diselidiki. 

“Saya serahkan kepada aparat kepolisian memastikan orang-orang yang mengganggu Kamtibmas dan bisa ditangkap,” ucapnya. 

Ia menambahkan, saat ini tahapan pemilihan telah selesai dan saat ini menunggu tahapan menunggu laporan aduan pihak yang tidak puas dengan hasil dan proses Pilkada 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com