Real Count KPU 100 Persen, Calon Perseorangan Unggul di Pilkada Kota Metro

LAMPUNG, KOMPAS.com – Pasangan calon (paslon) perseorangan berhasil unggul dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Metro, Lampung.

Paslon nomor urut 01 Wahdi – Qomaru Zaman tersebut mengungguli tiga paslon lain yang  diusung partai politik.

Hal tersebut berdasarkan data real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diunggah di situs web pilkada2020.kpu.go.id, Selasa (15/12/2020), pukul 10.41 WIB.

Baca juga: Real Count KPU Pilkada Padang Pariaman Data 100 Persen, Petahana Unggul

Data suara masuk sudah 100 persen dari 310 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di 5 kecamatan di Kota Metro.

Jumlah suara yang diperoleh oleh masing-masing paslon hanya berbeda tipis.

Paslon perseorangan tersebut, Wahdi – Qomaru Zaman mendulang 28.294 suara, atau 29,1 persen dari 97.293 total suara sah di Pilkada Kota Metro.

Perolehan suara paslon nomor urut 01 ini bersaing ketat dengan paslon nomor urut 04, Anna Morinda – Fritz Akhmad Nuzir yang diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Demokrat.

Baca juga: Pemenang Pilkada Dilarang Bikin Kerumunan, Polda Sumbar Ancam Tindakan Tegas

Paslon nomor urut 04 ini mendapatkan perolehan suara mencapai 27.022 suara atau 27,8 persen.

Kemudian, paslon nomor urut 03, Ampian Bustami – Rudy Santoso yang diusung Golkar, PKB, dan PAN ini hanya mampu mendulang 22.819 suara atau 23,4 persen.

Lalu, paslon nomor urut 02 yang diusung PKS dan Partai Nasdem, yakni Ahmad Mufti Salim – Saleh Chandra Pahlawan mendapatkan 19.158 suara atau 19,7 persen.

Ketua KPU Kota Metro Nuris Septa Pratama mengatakan, pihaknya sudah menggelar rapat pleno tingkat kota dengan hasil paslon nomor urut 01, Wahdi – Qomaru Zaman memperoleh suara terbanyak.

“Kami berikan kesempatan dari paslon kalau ada gugatan. Jika tidak ada gugatan, paling lama lima hari setelah BRPK (buku register perkara konstitusi), kami akan menetapkan paslon terpilih,” kata Nuris saat dihubungi, Selasa (15/12/2020).

Nuris mengatakan, jumlah suara sah mencapai 97.293 suara.

Suara tidak sah 1.564 suara.

Total keseluruhan suara mencapai 98.857 dari jumlah pemilih sebanyak 115.844.

“Jika dihitung, angka partisipasi Pilkada Kota Metro mencapai sekitar 84 persen,” kata Nuris.