4 Perempuan Terseret Arus Saat Seberangi Sungai, 3 Korban Tewas dan 1 Orang Selamat Tersangkut Ranting

KOMPAS.com - Empat orang perempuan warga Desa Batu Tering, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat terseret arus saat menyeberangi Sungai Pengkarang.

Tiga korban ditemukan tewas dan satu orang selamat san ditemukan tersangkut ranting.

Peristiwa tersebut berawal saat 10 orang dari Desa Tering hendak berangkat bercocok tanama di Desa Lito pada Senin (14/12/2020) pukul 12.20 Wita.

Untuk menuju ke Desa Lito, rombongan harus menyeberangi Sungai Pengkarang.

Baca juga: Menyeberang Sungai Saat Hujan, 3 Perempuan Tewas Terseret Arus

Saat itu kondisi sedang hujan deras. Empat perempuan yang ada di dalam rombongan tersebut nekat menyeberangi sungai.

Dan ternyata air sungai meluap dan menyeret empat perempuan yang menyeberangi sungai.

Menurut keterangan Kepala Desa Batu Tering Alawan Hidayat, melihat kejadian tersebut, enam orang lainnya melapor ke warga desa.

Mereka kemudian bersama-sama mencari korban yang terseret arus.

Baca juga: Banjir Aceh Utara Rendam Pesantren, Satu Santri Tewas Terseret Arus

3 korban tewas dan satu orang selamaat

Alawan menceritakan seorang korban yang bernama Rabiatul ditemukan selamat tersangkut ranting pohon.

Sementara tiga rekannya ditemukan tewas. Mereka adalah Masitah, Nur Hasanah dan Atik Lestari.

Masitah dan Nur Hasanah ditemukan tewas di sekitar lokasi kejadian. Sementara Atik Lestari adalah korban terakhir yang ditemukan satu kilometer dari dua korban sebelumnya.

Baca juga: Banjir di Aceh Utara Meluas, Ribuan Warga Mengungsi, Seorang Petani Tewas Terseret Arus

Selain itu Atik juga korban terakhir yang ditemukan sekitar pukul 15.00 Wita atau 3 jam setelah pencarian.

Saat dikonfirmasi, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mataram Nanang Sigit membenarkan kejadian tersebut.

Ia mengatakan tiga perempuan yang ditemukan meninggal berasal dari Desa Batu Tering, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa.

"Tiga korban tersebut atas nama Masitah (42), Nurhasanah (42), dan Atik Lestari (30)," kata Nanang seperti dikutip dari keterangan tertulis, Senin (14/12/2020).

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Karnia Septia | Editor: Dheri Agriesta)