Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Oknum TNI AL Berkelahi dengan Warga di Ambon

Kompas.com - 14/12/2020, 13:47 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah oknum TNI AL terlibat perkelahian dengan warga di kawasan Desa Latta, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Sabtu (12/12/2020) dini hari.

Kadispen Lantamal IX Ambon, Mayor E Sumarno mengatakan, insiden perkelahian itu terjadi setelah warga yang duduk di pinggir jalan meneriaki secara kasar dua anggota TNI AL yang melintas di jalan.

“Jadi, dua anggota ini turun dari motor dengan tujuan menanyakan mengapa mereka diteriakin seperti itu lalu terjadi cekcok mulut dan berkelahi di situ,” kata Sumarno, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (14/12/2020).

Saat kejadian itu, dua anggota TNI AL itu juga ikut dipukuli warga yang diperkirakan berjumlah 15 orang hingga keduanya terluka dan memar.

Baca juga: Oknum TNI AL dan Warga Terlibat Perkelahian, 7 Orang Terluka

Saat ini, satu dari kedua anggota tersebut masih menjalani perawatan di rumah sakit.

“Jadi, dua anggota kami juga terluka ada yang hidungnya patah, satu anggota berhasil kabur lalu dia beritahukan kepada teman-temannya dan saat mereka datang ke TKP untuk menolong rekannya yang anggota itu, warga memukul tiang listrik sehingga memancing massa,” ungkap dia.

Saat ini, kata Sumarno, kasus tersebut telah ditangani oleh Pomal dan oknum anggota TNI yang terlibat dalam insiden itu sedang menjalani pemeriksaan.

“Sudah ditangani Pomal saat ini,” ujar dia.

Salah seorang warga Desa Latta, HM mengatakan, insiden perkelahian itu terjadi saat sebuah sepeda motor yang dikendarai dua oknum anggota TNI melintas di jalan utama tersebut dengan rute Desa Passo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com