Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua KPU Akui Distribusi Logistik Pilkada di Yahukimo Terhambat karena Cuaca

Kompas.com - 09/12/2020, 11:43 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bayu Galih

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ketua KPU Arief Budiman mengakui adanya keterlambatan distribusi logistik Pilkada 2020 di kabupaten Yahukimo, Papua.

Menurut Arief, hingga pagi tadi, Rabu (9/12/2020), logistik Pilkada di Yahukimo baru mencapai 60-70 persen.

"Tidak terkejar karena cuaca," ujar Arief saat ditemui di TPS 23 Cluster Magnolia, Alam Sutera, Pakulonan, Tangerang Selatan, Rabu.

Baca juga: Distribusi Logistik untuk Pilkada Yahukimo, Papua, Belum Selesai karena Jumlah Pesawat Minim

Selain cuaca, pada jam-jam tertentu di kabupaten Yahukimo juga tak memungkinkan untuk diterbangkan helikopter maupun pesawat. Sementara, kabupaten itu tidak bisa dakses melalui jalur.

"Tidak mungkin kirim pesawat banyak, karena bandaranya tidak cukup," ujar Arief.

Namun, Arief menjamin pihak KPU akan memenuhi kuota logistik di Yahukimo agar proses pemilihan kepala daerah bisa tetap berlangsung.

"Saya sudah minta supaya pagi ini tetap dikejar," ujar dia.

Sebelumnya, Komisioner Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Pramono Ubaid Tanthowi mengatakan, selurun logistik terkait pelaksanaan Pilkada 2020 sudah didistribusikan sampai tingkat desa atau kelurahan.

Baca juga: Ketua KPU: Pasien Covid-19 Tetap Punya Hak Pilih, Petugas yang Akan Datangi

Ia berharap pada siang hingga malam pada Selasa kemarin, logistik bisa didistribusikan kembali ke tempat pemungutan suara (TPS).

"Seluruh logistik Pilkada 2020, baik perlengkapan pemungutan suara maupun APD telah terdistribusi hingga ke tingkat desa atau kelurahan," kata Pramono dalam keterangan tertulisnya, Selasa (8/12/2020).

Pramono tidak menampik bahwa ada kendala dalam proses pendistribusian logistik pilkada ke daerah. Namun, ia menegaskan, semua masalah terkait pendistribusian sudah bisa teratasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com