Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Banjir di Aceh Utara, Listrik Padam hingga Kesulitan Air Bersih

Kompas.com - 08/12/2020, 16:55 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


ACEH UTARA, KOMPAS.com - Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib menginstruksikan agar instansi vertikal seperti PT PLN, dan PT Telkom segera memulihkan jaringan listrik dan telepon di sejumlah kecamatan yang terendam banjir dalam kabupaten itu.

Dengan demikian, koordinasi mudah dilakukan untuk mengevakuasi dan menyalurkan bantuan darurat untuk korban banjir.

“Saya intruksikan PDAM Tirta Mon Pase jamin ketersediaan air bersih di lokasi pengungsi. Jangan sampai air minum pun tak ada. Ini direktur PDAM harus segera kerja,” kata Thaib yang akrab disapa Cek Mad dalam keterangan tertulis, Selasa (8/12/2020).

Baca juga: Sejumlah Kawasan Terisolasi Banjir, Aceh Utara Tetapkan Status Bencana Daerah

Dia menyebutkan, seluruh dinas diminta turun ke lokasi banjir dan menjalankan fungsi untuk memberikan bantuan dan pelayanan pada korban banjir.

“Terpenting sekarang itu listrik, air minum dan sinyal ponsel. Kita sulit komunikasi karena jaringan ponsel terputus di sejumlah tempat,” kata dia.

Baca juga: 4 Fakta Banjir di Aceh Utara, Satu Korban Tewas dan Ribuan Warga Mengungsi

Thaib menyebutkan, solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir belum tuntas, karena Bendungan Krueng Pase yang diresmikan Presiden Joko Widodo belum rampung.

Sebagian tanah waduk itu belum dibebaskan, karena ada persoalan sengketa lahan.

“Untuk itu kita minta agar kewenangan pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten ini sinergi menyelesaikan masalah bendungan itu, agar banjir bisa diatasi jangka panjang,” kata dia.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 8 Desember 2020

Dia juga mengintruksikan seluruh dinas memperbarui data terkait dampak banjir, sehingga mudah diketahui publik.

“Termasuk kita coba koordinasi soal penanganan pasca banjir dengan segala keterbatasan anggaran kita akibat Covid-19 ini,” kata dia.

Sementara itu, Manajer Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Aceh T Bahrul Halid menyebutkan, PLN sudah menghidupkan listrik di sebagian lokasi banjir.

“Masih ada 170 trafo kami yang terendam dari sebelumnya 330 trafo. Nah, sebagian sudah kita hidupkan lagi. Ruang kontrol kami yang kemairn terendam, hari ini sudah bisa difungsikan,” kata Bahrul Halid.

Sebelumnya diberitakan, banjir merendam sejumlah kecamatan di Aceh Utara.

Ketinggian air mencapai 2 meter.

Dua orang warga dilaporkan tewas akibat banjir.

Kantor-kantor pemerintahan lumpuh karena masih terendam banjir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com