Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bayi 8 Bulan yang Menunggu Kepastian Operasi Berbiaya Rp 1 Miliar

Kompas.com - 07/12/2020, 16:26 WIB
Tri Purna Jaya,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


LAMPUNG, KOMPAS.com - Bayi berusia 8 bulan itu terlihat ceria di Ruang Rawat Anak Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

Mulutnya tak henti mengunyah biskuit bayi sambil berceloteh.

Bayi lucu itu bernama Muhammad Syadzili Mezar Ibrahim.

Baca juga: Uniknya Kue Berbentuk TPS, Lengkap dengan Pemilih yang Memakai Masker

Bayi yang memiliki panggilan Dzili itu mengidap atresia bilier, atau penyempitan saluran empedu.

Penyakit ini membuat Dzili mengalami kerusakan pada organ hatinya.

"Sudah dari Juni lalu kami di sini, di Lampung belum punya dokter gastro hepato anak. Karena belum punya, jadi semua perawatan harus terpusat ke RSCM," kata Ayah Dzili, Yulizar Fadli Lubay saat dihubungi Kompas.com, Senin (7/12/2020).

Baca juga: Bayi Nadine Akhirnya Meninggal, Keluarga Berterima Kasih untuk Pembaca Kompas.com

Kerusakan hati ini membuat kondisi Dzili terbilang cukup genting.

Sebab, organ hati dan limpanya membengkak.

Perut bayi ini pun membesar dan napasnya tersengal-sengal.

Yulizar yang juga aktor Teater Komunitas Berkat Yakin (Kober) Lampung ini mengatakan, tidak ada cara lain untuk menyembuhkan putranya tersebut selain operasi cangkok hati.

"Dari pemeriksaan dokter, satu-satunya cara adalah transplantasi untuk menyembuhkan Dzili. Saya mendonorkan separuh hati saya untuk Dzili, karena golongan darah kami sama," kata Yulizar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com