Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Minta Penyintas Covid-19 di Jateng Donasikan Plasma Darah

Kompas.com - 04/12/2020, 23:35 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap para penyintas yang sembuh dari Covid-19 untuk mendonasikan plasma darahnya.

Hal tersebut menyusul adanya pesan dari seorang sahabat Ganjar, dr Khoirul Hadi yang sedang menjalani perawatan di ICU RSUD dr Moewardi Solo karena positif Covid-19.

"Dokter Hadi itu dokter yang cukup aktif. Ia yang membuat alat UV yang waktu itu saya diminta untuk pakai. Beliau sudah cerita sejak awal bagaimana kita harus menyikapi. Nah ternyata dia positif dan ia membuka diri," kata Ganjar saat ditemui di Rumah Dinas Puri Gedeh, Jumat (4/12/2020).

Baca juga: Terapi Konvalesen Jadi Alternatif Pengobatan Covid-19, Ini Kata Pakar UGM

Ganjar bercerita, dr Hadi mengirimkan sebuah video untuk disampaikan kepada publik.

Video tersebut kemudian diunggah oleh Ganjar di akun Instagram pribadinya.

Dalam video berdurasi 1 menit 15 detik itu, dr Hadi menjelaskan bagaimana kondisinya saat masuk ke ruang ICU sampai kondisi terkini setelah mendonasikan plasma konvalesen sebanyak dua kali.

"Kemarin cerita sudah disuntikkan plasma konvalesen itu dan merasa baik maka ia mengirim videonya untuk disampaikan ke publik. Minta ke saya agar ajak orang untuk berdonasi. Saya kira ide itu bagus maka saya unggah dan jadi ramai," ujarnya

Setelah video itu diunggah, Ganjar mendapatkan banyak komentar positif dari warganet.

Bahkan, ada yang mengaku sebagai salah seorang penyintas dan ingin menyumbangkan darah untuk diambil plasma darahnya.

"Tadi ada yang bilang pernah positif (Covid-19) dan mau mendonasikan. Posisinya tidak di Jateng, di luar Jateng sepertinya. Kalau serius nanti akan disiapkan dan kami juga ajak komunikasi untuk menyiapkan semuanya. Kalau itu bisa berjalan akan menjadi cukup bagus," ungkapnya.

Baca juga: PMI Banyumas Kesulitan Dapatkan Pendonor Plasma Darah untuk Terapi Covid-19

Menurut Ganjar, donasi plasma konvalesen ini sebenarnya sudah dilakukan penyintas Covid-19 sejak beberapa waktu lalu.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Ganjar, donasi plasma konvalesen itu menurut dokter bagus dan lebih mudah.

Tetapi memang diperlukan banyak darah untuk diambil plasma konvalesen dan kemudian disuntikkan kepada pasien positif Covid-19.

"Ternyata kita butuh kuantitas yang banyak maka dengan banyak yang sembuh maka kita butuh publik untuk donasi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com