Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Lima Tahun, Perbaikan RTLH di Kabupaten Semarang Capai 11.600 Unit

Kompas.com - 04/12/2020, 16:29 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Semarang selama lima tahun terakhir tercatat sebanyak 11.600 unit.

Jumlah tersebut melampaui target perbaikan 10.000 unit RTLH.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Heru Purwantoro mengatakan, dana perbaikan berasal dari pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan APBD Kabupaten Semarang, dana desa, serta dana CSR perusahaan.

"Bantuan RTLH dari APBD Kabupaten Semarang diberikan kepada warga berpenghasilan rendah maupun korban bencana alam," jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (4/12/2020).

Baca juga: Cerita Mbah Samroh yang Senang Dapat Bantuan RTLH Dari Ganjar

Dikatakannya, pada tahun 2020 ada 1.000 unit RTLH di 157 desa yang diperbaiki.

Setiap warga penerima mendapat bantuan sebesar Rp 10,150 juta.

"Tahun lalu, juga diperbaiki 1.000 RTLH dari dana APBD Kabupaten Semarang," jelasnya.

Rincian 11.600 RTLH yang diperbaiki dari lima sumber dana pada tahun 2020 tercatat 2.358 unit, tahun 2019 sebanyak 2.608 unit.

Baca juga: Masih Banyak Rumah Tidak Layak Huni di Natuna

Kemudian tahun 2018 ada 2.923 unit, tahun 2017 ada 2.754 unit dan 957 unit RTLH diperbaiki pada 2016.

"Bantuan itu mampu menarik swadaya dari masyarakat sekeliling. Mereka berpartisipasi secara tanggung renteng membantu material, tenaga maupun konsumsi,” terang Heru.

Sementara itu, Bupati Semarang Mundjirin menegaskan, pemerintah terus berkomitmen membantu warga memiliki rumah layak huni.

“Rumah merupakan kebutuhan pokok selain sandang dan pangan. Pemerintah akan terus membantu warga meningkatkan mutu rumah hunian,” tegasnya.

Tak hanya sebagai tempat tinggal, rumah bisa menjadi tempat berinteraksi sosial dan mendidik anak-anak.

Terkait kelanjutan program ini, dia mengimbau instansi terkait untuk melakukan validasi data warga yang benar-benar membutuhkan.

"Rumah yang layak huni dan bermutu baik akan dapat menciptakan keluarga dan generasi penerus yang bermutu pula," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com