SURABAYA, KOMPAS.com - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji dinyatakan unggul dalam survei yang digelar Surabaya Survey Center (SSC).
Survei mulai digelar sehari setelah pascadebat publik kedua Pilkada Surabaya, pada 19-24 November 2020.
Survei itu menyatakan elektabilitas Eri Cahyadi-Armuji unggul dengan perolehan 49,9 persen. Sementara, pasangan nomor urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman memperoleh 38,1 persen.
Berdasarkan survei, terdapat 12 persen responden yang belum menentukan pilihan.
"Survei digelar di seluruh kecamatan di Surabaya dan menyasar 880 responden. Margin of error survei kami lebih kurang 3,3 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen," kata peneliti senior SSC Ikhsan Rosidi di Surabaya, Rabu (2/12/2020).
Baca juga: Soal Baliho Risma dan Machfud Arifin, Tim Pemenangan MA-Mujiaman: Spontanitas Warga
Lembaga survei yang diklaim terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu juga memotret karakter pemilih dalam Pilkada Surabaya.
Hasilnya, sebagian besar responden memastikan tidak merubah pilihan.
"Sebanyak 58,1 persen sudah memastikan pilihannya mantap. Sedangkan 41,9 persen lainnya masih mungkin akan berubah pilihan," ujar Ikhsan.
SSC juga menyorot keberadaan swing voters di kubu Eri Cahyadi-Armuji. Terdapat 30,1 persen responden yang memilih Eri Cahyadi-Armuji masih mungkin berubah.