PURWOKERTO, KOMPAS.com - Penyebaran virus corona (Covid-19) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, terus meningkat sejak beberapa waktu terakhir.
Bupati Banyumas Achmad Husein menyampaikan, saat ini status Kabupaten Banyumas meningkat dari zona oranye (risiko sedang) menjadi zona merah (risiko tinggi).
"Iya Banyumas zona merah," kata Husein melalui pesan singkat, Rabu (2/12/2020).
Baca juga: Persiapan Vaksinasi Covid-19, Dokter dan Perawat di Banyumas Ikuti Pelatihan
Atas peningkatan status tersebut, kata Husein, Pemkab akan memfokuskan perlindungan terhadap orang yang memiliki penyakit pemberat atau komorbid.
"Kami akan konsentrasi perlindungan terhadap komorbid," ujar Husein.
Husein memaparkan, akan memasang stiker khusus di rumah yang dihuni oleh komorbid. Orang yang di dalam rumah tersebut juga wajib mengenakan masker.
"Nanti dikasih masker gratis," kata Husein.
Baca juga: RS Penuh, Kapasitas Ruang Isolasi di Banyumas Ditambah hingga 400 Tempat Tidur
Husein mengatakan, tidak akan memperketat perbatasan untuk mengawasi orang yang keluar masuk dari wilayah Banyumas.
"Tidak ada (pengetatan), itu tidak efektif," ujar Husein.