Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Dukung Calon yang Diusung Partai, Demokrat Pecat Seorang Anggota DPRD Manado

Kompas.com - 29/11/2020, 22:55 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Partai Demokrat mengambil tindakan tegas dalam menertibkan kader yang tak mendukung pasangan calon (paslon) pilihan partai di Pilkada Serentak 2020.

Anggota DPRD Kota Manado Franseska Kolanus menjadi korban ketegasan partai yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono itu.

Baca juga: Keluarga Anggota Klub Moge yang Keroyok Anggota TNI Minta Maaf, Mengaku Diteror di Medsos

Franseska dipecat dari partai dan akan dilakukan pergantian antarwaktu (PAW) terhadap posisinya di DPRD Kota Manado.

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Utara Billy Lombok mengatakan, pemberhentian Franseska sesuai surat keputusan (SK) DPP Nomor : 346/SK/DPP.PD/XI/2020.

“Pemberhentian dan usulan PAW ini berdasarkan nota dinas BP OKK, surat usulan DPD Partai Demokrat Sulut, dan surat usulan DPC Manado,” ungkap Billy dalam keterangan pers, Minggu (29/11/2020).

Franseska telah melanggar perintah Partai Demokrat karena tak mendukung paslon yang diusung partai di Pilkada Manado.

Selain itu, Franseska dinilai melanggar anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) partai.

“Sebelum keluar SK pemberhentian dari keanggotaan partai, terlebih dulu saudara Franseska Kolanus telah diberi peringatan keras. Ini juga menjadi peringatan bagi siapa pun yang mengantongi kartu anggota Partai Demokrat yang tidak mendukung paslon yang diusung partai,” tegas Billy.

Menurut Billy, kader lain yang diketahui tak mendukung paslon yang diusung partai juga telah ditegur.

Baca juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Pemkot Pekanbaru: Masyarakat Abaikan Protokol Kesehatan

“Teguran tersebut bersifat evaluatif. Partai akan dengan gampang memecat kader yang tidak mendukung paslon Demokrat,” ujar dia.

Pada Pilkada Manado 2020, Partai Demokrat mendukung pasangan calon nomor urut 3, Mor Dominus Bastiaan-Hanny Joost Pajaw. Dalam mengusung pasangan itu, Partai Demokrat berkoalisi dengan PAN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com