Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita 2 Warga Gunungkidul yang Tagihan Listriknya Melonjak hingga Puluhan Juta

Kompas.com - 28/11/2020, 14:16 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Dua warga di Dusun Menggoran II, Kalurahan Bleberan, Playen, Gunungkidul, Yogyakarta, mendapat tagihan lisrik dari belasan hingga puluhan juta.

Kedua warga tersebut yakni Milla Suharningsih dan Suratno.

Milla mendapat tagihan mencapai Rp 40-an juta, jika ditambah administrasi sekitar Rp 44 juta, sementara Suratno mendapat tagihan sebesar Rp 16 juta.

Mendapat tagihan itu keduanya pun kemudian mendatangi kantor PLN Area Wonosari untuk menanyakan tagihan tersebut.

Baca juga: Dua Warga Gunungkidul Kaget Tagihan Listrik Melonjak hingga Puluhan Juta Rupiah

Usai mendatangi kantor PLN, mereka diminta hanya membayar sebesar Rp 8,7 juta dengan uang muka Rp 5 juta dan sisanya dicicil.

"Saya diminta memberikan uang muka sebesar Rp 5 juta, kemudian sisanya diangsur selama enam bulan," kata Mila saat ditemui di rumahnya, Jumat (27/11/2020).

Kata Mila, awalnya rumah yang dijadikannya sebagai warung kelontong hanya menggunakan daya sebesar 450 Kwh, kemudian beberapa tahun lalu dayanya dinaikkan menjadi 1.300 Kwh.

Saat mendapat tagihan awal November 2020, ia pun kaget karena tagihannya tinggi, yakni Rp 795.000. Biasanya perbulan Mila hanya membayar tagihan listrik sekitar Rp 200.000.

Baca juga: Duduk Perkara Tagihan Listrik 2 Warga Gunungkidul Senilai Rp 60 Juta, Kesalahan Pencatatan dan Dibayar Nyicil

Mendapat tagihan sebesar itu, Mila pun bertanya-tanya. Namun, sebagai pelanggan ia menerimanya dan tetap membayarnya.

Beberapa hari kemudian, datang petugas PLN untuk memeriksa meteran yang ada di warungnya. Saat diperiksa Mila diberitahu jika meterannya tidak ada masalah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com