Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Malang Kehilangan Ratusan Juta, Modus Pulsa Gratis hingga Diminta Sebut OTP

Kompas.com - 26/11/2020, 05:45 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Penipuan bermodus pulsa gratis menimpa seorang warga Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Malang, Jawa Timur, Ayu Kartika (35).

"Saya curiga dan langsung melihat saldo tabungan saya. Ternyata uang tabungan saya tinggal Rp 6,5 juta. Langsung secepatnya saya blokir rekening tabungan," tuturnya.

Menurut pengakuan Ayu, sebelum kejadian itu, uang di rekeningnya adalah Rp 108 juta.

Baca juga: Tertipu Modus Pulsa Gratis, Perempuan Ini Kehilangan Uang Ratusan Juta Rupiah

Kronologi

Ayu menceritakan, pada Minggu (22/11/2020), dirinya menerima panggilan telepon yang mengaku dari salah satu bank BUMN.

Penelepon menyebutkan dirinya akan menerima pulsa sebesar Rp 100.000.

"Orang itu menyuruh saya untuk melihat apakah pulsa yang dimaksud sudah masuk atau belum, setelah saya lihat pulsanya sudah masuk," kata Ayu seperti dilansir dari TribunJatim.com, Rabu (25/11/2020).

Setelah itu, dia memberitahukan ke penelepon bahwa sudah ada pulsa masuk.

Baca juga: Terungkap Kasus Penipuan Toko Online, iPhone 8 Dijual Rp 3 Juta

Sebut OTP

Lalu, penelepon memberitahukan jika akan ada pulsa Rp 500.000 yang akan dikirim ke ponselnya.

Namun, saat itu penelepon memberitahukan akan ada kode one time password (OTP). Ayu pun diminta menyebutkan kode itu.

"Setelah saya sebutkan sebanyak empat kali, saya baru sadar kalau itu penipuan. Namun si penelepon tetap bersikukuh bahwa ia tak menipu sambil memberikan penjelasan yang banyak. Setelah itu tiba-tiba teleponnya ditutup oleh si penelepon," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com