Pemkot Probolinggo: Pesan Berantai Wakil Wali Kota Meninggal Hoaks

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Beredar pesan berantai Wakil Wali Kota Probolinggo HMS Subri yang dirawat di RS Soetomo Surabaya karena terinfeksi Covid-19, meninggal dunia.

Kepala Diskominfo Kota Probolinggo, Aman Suryaman, kabar dalam pesan berantai di grup WhatsApp yang menyebut Subri meninggal dunia pukul 14:00 WIB itu adalah hoaks. 

Aman mengatakan, hingga kini, Wakil Wali Kota masih dalam perawatan intensif di rumah sakit. Kondisi Subri masih stabil dengan ventilator.

Baca juga: Wakil Wali Kota Probolinggo Positif Covid-19, Sempat Dampingi Komisi IV DPR Kunker

Dia berharap masyarakat tidak menyebarluaskan informasi hoaks tersebut.

Berdasarkan keterangan dari keluarga, lanjut Aman, Subri masih berada di ruang ICU di RSUD dr Sutomo Surabaya.

Keluarga Subri yang mendampingi Subri meminta doa kepada masyarakat agar Subri lekas sembuh dan kembali beraktivitas.

"Keluarga juga minta kepada masyarakat agar tidak menyebarkan info hoaks soal meningalnya Wawali," kata Aman, saat dihubungi, Selasa (24/11/2020) malam.

Baca juga: Gus Ipul Terserang Covid-19, Istri dan 3 Anaknya Masuk Rumah Sakit

Diberitakan sebelumnya, viral pesan berantai yang menyebut Wakil Wali Kota Probolinggo HMS Subri positif Covid-19.

Dalam pesan yang tersebar, Subri disebut tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya.

Saat dikonformasi, Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin membenarkan terkait informasi tersebut.