Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta 14 Tahanan Polresta Jayapura Kabur, Jebol Jendela di Lantai 2 dan Terekam CCTV

Kompas.com - 19/11/2020, 12:32 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 14 tahanan Polresta Jayapura, Papua, kabur dari ruang tahanan pada Selasa (17/11/2020) dini hari.

Dari rekaman CCTV, mereka kabur dengan cara menjebol jendela ruang tahanan lantai dua.

Terkait kasus tersebut, sejumlah anggota polisi yang bertugas saat itu diperiksa Divisi Propam.

Sebab, kaburnya tahanan itu dianggap ada unsur kelalaian dari mereka.

Terekam CCTV

Ilustrasi CCTV.SHUTTERSTOCK Ilustrasi CCTV.

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas mengatakan, kaburnya 14 tahanan tersebut terjadi sekitar pukul 02.20 WIT.

Dari rekaman CCTV di lokasi kejadian, mereka kabur dengan cara menjebol jendela dan keluar dari pintu gerbang utama.

4 dari 14 tahanan yang kabur saat itu sempat tepergok petugas piket yang berjaga.

Namun, akhirnya mereka tetap lolos dari kejaran polisi setelah melarikan diri ke arah pertokoan.

Dijelaskan Gustav, total tahanan yang kabur itu terdiri dari tahanan kasus narkoba dan reskrim serta tahanan titipan jaksa.

Baca juga: Jebol Jendela, 14 Tahanan Polresta Jayapura Kabur


Bentuk tim untuk pengejaran

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas. (ANTARA/Evarukdijati) Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas.

Menyikapi kasus kaburnya tahanan itu, Gustav mengatakan pihaknya sudah membentuk tim untuk melakukan pengejaran.

"Anggota masih melakukan pencarian terhadap para tahanan yang kabur itu," kata Gustav, di Jayapura, seperti dilansir dari Antara, Rabu (18/11/2020).

Selain melakukan pengejaran, pihaknya juga mengaku akan melakukan evaluasi terhadap para anggotanya yang bertugas saat itu.

Sebab, saat kejadian itu diketahui ada 30 anggota yang berjaga.

Baca juga: Kaburnya 14 Tahanan Polresta Jayapura karena Petugas Lalai

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com