Dicetak di Kudus, 429.321 Surat Suara Pilkada Solo Masih Disortir dan Dilipat

SOLO, KOMPAS.com - Surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2020 dicetak secara massal di Kudus, Jawa Tengah.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo, Nurul Sutarti mengatakan, pencetakan surat suara itu dilakukan Minggu (15/11/2020) malam dan selesai Senin (16/11/2020).

Diperkirakan surat suara sebanyak 429.321 lembar tiba di Kantor KPU Solo, Sabtu (21/11/2020). Sebab, pengiriman surat suara itu harus melalui tahapan.

Nurul menambahkan, surat suara yang sudah selesai dicetak tidak bisa langsung dikirim karena harus dipotong, sortir, packing plastik, dan packing boks.

Setelah itu, surat suara pesta demokrasi lima tahun memilih wali kota dan wakil wali kota Solo ini kemudian dari Kudus dikirim ke KPU Solo.

"Tiba di KPU Solo diperkirakan Sabtu. Nanti surat suara masih harus disortir lipat. Karena surat suara itu modelnya masih lembaran belum dilipat," terang Nurul saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (17/11/2020) malam.

Baca juga: Debat Pilkada Solo, Dua Paslon Janjikan Hunian Layak untuk Warga

Proses pelipatan dan sortir surat suara Pilkada Solo 2020 akan dilakukan KPU dengan melibatkan sejumlah relawan dari warga sekitar.

Selama proses sortir dan pelipatan, warga tidak diperbolehkan membawa ponsel maupun mengambil gambar.

Selain itu warga harus menerapkan protokol kesehatan ketat dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun.

"Tenaganya nanti mungkin menggunakan di sekitar KPU. Karena protokol kesehatan sehingga lebih mudah mengawasi. Paling cepat selesai tanggal 24 November," kata dia.

Baca juga: Gibran soal Hasil Debat Kandidat Pilkada Solo Perdana: Yang Nilai Biar Warga

Lebih lanjut, Nurul menerangkan surat suara itu nanti akan didistribusikan ke setiap TPS di Solo H-1 pencoblosan bersama dengan bilik maupun kotak suara.

"H-1 nanti sebelum pencoblosan semua surat suara, bilik suara dan kontak suara sudah sampai ke TPS," terang Nurul.

Sebagaimana diketahui, Pilkada Solo 2020 diikuti oleh dua pasangan calon, yakni Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa dan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).