Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sahbirin Noor Berkali-kali Dilaporkan Denny Indrayana ke Bawaslu, Ini Kata Ketua Tim Pemenangan

Kompas.com - 13/11/2020, 18:17 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Denny Indrayana berkali-kali melaporkan Sahbirin Noor ke Bawaslu Kalimantan Selatan (Kalsel) terkait dugaan pelanggaran pemilu.

Ketua Tim Pemenangan Sahbirin Noor, Rifqinizamy Karsayuda akhirnya angkat bicara.

Menurut Rifqi, ada motivasi lain yang dilakukan Denny Indrayana hingga berkali-kali melaporkan Sahbirin Noor ke Bawaslu Kalsel.

"Setelah kami membaca fakta-fakta yang disampaikan dan melihat norma-norma hukum yang ada, pada akhirnya kami berkesimpulan bahwa motivasinya bukan penegakan hukum," ujar Rifqinizamy Karsayuda saat dikonfirmasi, Jumat (13/11/2020).

Baca juga: Perjalanan 3 Kali Laporan Denny Indrayana Soal Dugaan Pelanggaran Lawannya, Semuanya Ditolak oleh Bawaslu

Denny, lanjut Rifqi, hanya ingin membangun image seolah-olah Sahbirin Noor yang juga sebagai calon gubernur petahana melakukan kecurangan pemilu yang luar biasa.

Soal ratusan alat bukti yang dibawa Denny dalam laporannya ke Bawaslu Kalsel, Rifqi menyatakan bahwa bukti-bukti itu, yakni pembagian sembako memang pernah dilakukan oleh Sahbirin Noor.

Akan tetapi, kegiatan pembagian sembako itu dilakukan pada saat puncak pandemi Covid-19 ketika pemerintah dan DPR belum memutuskan jadwal Pilkada.

"Sebagian besar betul Paslon kami membagikan berbagai macam sembako kepada masyarakat dan itu terjadi masa pandemi, jauh sebelum pilkada. Bahkan pemerintah belum tahu Pilkada kapan harus dilaksanakan. Inilah yang kemudian dicampuradukkan seolah-seolah menjadi satu," jelasnya.

Terkait pelanggaran Pasal 73 ayat 1 yang diadukan ke Sahbirin Noor, Rifqi mengatakan bahwa tidak ada pelanggaran sama sekali terhadap pasal tersebut.

"Bunyi pasal itu adalah kegiatan program seorang petahana yang dapat menguntungkan dirinya sendiri enam bulan sebelum penetapan. Masalahnya pada saat itu kami enggak tahu kapan itu pilkada akan dilaksanakan dan enggak urusan soal pilkada. Ini urusan soal kemanusiaan," jelasnya.

Baca juga: Tiga Kali Laporkan Sahbirin Noor, Tiga Kali Pula Laporan Denny Indrayana Dihentikan Bawaslu

Rifqi juga menepis kabar jika Sahbirin Noor akan melaporkan balik Denny Indrayana ke Bawaslu Kalsel terkait pelanggaran pemilu.

Menurut Rifqi, melaporkan Denny sangat mungkin dilakukan.

Namun, ujarnya, sikap politik Sahbirin Noor selalu mengedepankan keadaban dan kedamaian, maka hal itu urung dilakukan.

"Memang kami memiliki berbagai macam fakta yang kami kualifikasikan sebagai fakta hukum jika kami laporkan, baik dalam konteks administratif, tindak pidana pemilu maupun tindak pidana umum itu sangat mungkin kami lakukan, tetapi sikap politik kami yang mengedepankan keadaban dan kedamaian di Kalsel ini," jelasnya.

Sementara itu, Denny Indrayana saat dimintai komentarnya mengatakan, dirinya sama sekali tidak bermaksud untuk mendeskreditkan atau pun ingin membangun image ke masyarakat bahwa petahana melakukan pelanggaran pemilu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com