Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Pekerja Proyek Jembatan Jatuh ke Sungai, Tewas Setelah Hilang 2 Hari

Kompas.com - 09/11/2020, 20:36 WIB
Amriza Nursatria,
Farid Assifa

Tim Redaksi

 

INDRALAYA, KOMPAS.com - Seorang pekerja lepas pembangunan jembatan di jalan lintas timur ruas Palembang-Lampung tepatnya di Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, tewas setelah jatuh ke sungai saat tengah bekerja di bagian atas jembatan.

Korban bernama Saidi (38) sempat hilang selama dua hari di sungai Ogan yang mengalir di bawah jembatan tersebut sebelum akhirnya ditemukan oleh tim SAR Palembang, Senin (9/11/2020).

Jasad Saidi yang telah ditemukan Senin sore (9/11/2020) langsung dievakuasi ke puskesmas terdekat menggunakan kendaraan ambulans.

Warga yang menanti sejak pagi ramai berkerumun di sisi sungai Ogan tempat korban ditemukan.

Di puskesmas, jasad Saidi langsung diperiksa dan dibersihkan oleh perawat.

Baca juga: Kabur Setelah Bakar Kekasih Hidup-hidup hingga Tewas, Agus: Saya Tidur di Kuburan dan Jembatan

Keluarga Saidi, Fauzan yang datang dari Lampung mengaku terkejut dengan kabar adik iparnya jatuh ke sungai dan meninggal dunia.

Diakui Fauzan, adiknya sudah berpengalaman bekerja di banyak proyek tempat lain.

Saidi sendiri ikut bekerja di pembangunan jembatan Tanjung Raja sejak dari awal pembangunan.

"Dia meninggalkan dua anak," kata Fauzan

Kapolsek Tanjung Raja AKP Fajri Anbiyaa mengatakan, Saidi diketahui jatuh saat tengah bekerja di atas jembatan yang sedang dibangun dua hari lalu.

Polisi bersama warga dibantu tim SAR Palembang melakukan pencairan selama dua hari dan akhirnya menemukan jasad korban berjarak beberapa ratus meter dari lokasi ia terjatuh.

"Korban bernama Saidi alias Adi warga Lampung. Korban tewas setelah jatuh ke sungai dan hilang, korban berhasil ditemukan hari ini oleh tim pencari dari SAR Palembang dibantu warga," terang Fajri Anbiyaa.

Baca juga: Jatuh Tersenggol Pengendara Motor Lain, Seorang Pemuda Tewas Tergilas Truk

Oleh keluarga jasad Saidi akan dibawa ke Lampung untuk dimakamkan. 

Pihak keluarga juga tidak bersedia jasad Saidi diotopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com