Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Wali Kota Petahana Semarang Dikabarkan Positif Covid-19, KPU Sebut Kampanye Pilkada Tetap Berjalan

Kompas.com - 03/11/2020, 17:44 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Calon wali kota petahana Semarang Hendrar Prihadi (Hendi) dikabarkan terpapar Covid-19.

Belum diketahui secara pasti penyebab dirinya tertular Covid-19.

Saat dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat, Hendi yang tengah menjalani cuti untuk kampanye Pilkada 2020 itu memberikan isyarat dengan kedua tangan mengatup.

Dia tidak membantah kabar tersebut dan minta didoakan agar cepat sembuh melalui pesan singkat kepada awak media.

Hingga saat ini belum diketahui apakah Hendi menjalani isolasi mandiri atau dirawat di rumah sakit.

Baca juga: 6 Pegawai Kelurahan di Semarang Barat Positif Covid-19, Pelayanan Tak Terganggu

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam belum bisa memberikan keterangan secara resmi terkait kabar Wali Kota Semarang terkonfirmasi positif Covid-19.

Secara terpisah, Ketua KPU Kota Semarang Henry Casandra Gultom menyampaikan, tahapan kampanye pilkada masih tetap berlangsung hingga 5 Desember mendatang.

"Ya tetap jalan. Apa pun situasinya tetap berjalan seperti biasa. Proses tahapan kan masih ada tim kampanye, petugas kampanye, relawan. Apalagi juga sudah ada sistem daring," jelasnya.

Pihaknya mengaku belum mengetahui informasi detail terkait kondisi kesehatan calon incumbent tersebut.

"Terus terang saya belum tahu, belum mendapat informasi baik secara lisan maupun platform lain. Jadi saya belum tahu seperti apa kondisinya," ucapnya.

Baca juga: Ketimbang Gelar Konser Musik, Hendi Pilih Kampanye Door to Door

Untuk diketahui, Hendi kembali mencalonkan diri sebagai wali kota Semarang berpasangan dengan calon wakil wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Paslon tunggal tersebut akan melawan kotak kosong pada Pilkada 2020.

Keduanya didukung 14 partai politik untuk kembali maju sebagai wali kota dan wakil wali kota Semarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com