BIMA, KOMPAS.com - Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bima ditutup selama enam hari. Penutupan dilakukan setelah dua pegawai dinkes meninggal karena Covid-19 beberapa waktu lalu.
Anggota tim gugus tugas Kabupaten Bima, Rifai mengatakan, kantor dinkes Kabupaten Bima akan dibuka kembali setelah disetrilisasi.
Baca juga: Takut Meledak, 92,62 Ton Amonium Nitrat Dimusnahkan di Bali
Penutupan berlaku sejak Senin (2/11/2020) hingga Minggu (8/11/2020).
“Keputusan ini diambil berdasarkan surat edaran Setda Kabupaten Bima untuk menutup kantor Dinkes selama enam hari, karena ada dua pegawai meninggal akibat Covid-19,”kata Rifai saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/11/2020).
Selama kantor dinkes ditutup, para aparatur sipil negara (ASN) menerapkan bekerja dari rumah. Rifai berharap, langkah ini bisa memutus rantai penyebaran Covid-19.
“Pekerjaan dilakukan secara daring atau online. Setelah sterilisasi kantor selesai, mereka akan masuk kembali bekerja seperti biasa,” ujarnya.
Saat ini, tim gugus tugas Covid-19 sedang fokus melakukan tracing dan swab massal kepada pegawai yang bertugas di Dinas Kesehatan Kabupaten Bima.
Seluruh ruangan kantor juga disemprot cairan disinfektan.
Baca juga: Seorang Residivis Ditangkap Saat Beraksi, Sudah Curi 11 Motor Dalam 2 Bulan
Sementara itu, sejumlah pegawai yang terpapar Covid-19 sedang melakukan karantina mandiri dengan pengawasan ketat oleh tim medis.
“Kita upayakan semaksimal mungkin untuk cegah Covid-19. Maka dari itu, kita lakukan swab massal secara bertahap. Khusus pegawai dilingkup dinkes, totalnya sudah hampir 98 persen kita swab dan hasilnya 17 orang positif,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.