Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Tahun Beroperasi, Klinik Aborsi Diduga Ratusan Kali Gugurkan Kandungan

Kompas.com - 03/11/2020, 11:47 WIB
Rasyid Ridho,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Banten Kombes Nunung Safruddin mengatakan, klinik aborsi di Pandeglang sudah menangani lebih dari 100 pasien yang menggugurkan kandungan.

"Dari keterangan tersangka NN, sudah lebih 100 kali melakukan aborsi di Klinik Sejahtera," ujar Nunung kepada wartawan di Mapolda Banten, Selasa (3/11/2020).

Nunung mengatakan, Klinik Sejahtera di Lingkungan Cipacung, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang, itu sudah beroperasi melayani pasien yang ingin aborsi sejak 2006.

Baca juga: Klinik Aborsi di Pandeglang Ini Sudah Tahunan Beroperasi

"Sudah 14 tahun beroprasi. Mungkin karena cukup rapi, hanya pasien-pasien tertentu yang bisa masuk ke sana dan memang lokasinya masih sepi," kata Nunung.

Menurut pengakuan tersangka, pasien yang datang ke klinik aborsi berasal dari daerah di sekitar Pandeglang seperti Kota Serang, Lebak, hingga Cilegon.

"Mungkin hanya dari mulut ke mulut saja. Kalau usianya, yang jelas mereka yang tidak menghendaki adanya anak di luar nikah," kata Nunung.

Baca juga: Melunasi Janji, Pemprov Sumbar Siapkan 5 Ton Rendang

Bidan NN mematok tarif untuk menggugurkan kandungan sebesar Rp 2,5 juta.

Penyidik sudah menetapkan tiga orang tersangka yakni seorang bidan berinisial NN (53), asisten bidan E (38) dan pasien yang diduga usai melakukan aborsi RY (23).

Ketiganya dikenakan Pasal 194 jo Pasal 75  ayat 2 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan atau Pasal 346 dan atau Pasal 348 ayat 1 jo Pasal 55 ayat 1 ke -1 KUHP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com