JEMBER, KOMPAS.com – Dua pemuda Dusun Bendorejo, Desa Karangrejo, Kecamatan Gumukmas, dibacok orang tak dikenal pada Minggu (1/11/2020).
Mereka adalah M Saiful Bahri (20), Rofin (22) dan Ahmad Khoirul (28). Akibatnya, dua pemuda itu mengalami luka di bagian kaki dan tangan.
Sebelum para pelaku membacok kedua korban, mereka juga sempat mendatangi tiga pemuda lainnya di tempat berbeda. Di sana, mereka mengeluarkan celurit dan membakar kendaraan.
Kronologi pembacokan tersebut berawal ketika tiga pemuda Desa Karangrejo sedang nongkrong di depan salah satu kandang ayam.
Baca juga: Aula Kantor Kelurahan di Jember Ambruk, Warga Mengira Ada Gempa
Kemudian, sekelompok pemuda datang dan langsung menanyakan alamat tiga pemuda itu.
“Mereka bertanya kamu anak mana, belum dijawab langsung memukul,” kata Kapolsek Gumukmas Iptu Subagio pada Kompas.com, via telepon, Senin (2/11/2020).
Korban yang dipukul hendak melawan sekelompok orang itu.
Namun, karena mengeluarkan celurit, akhirnya tiga korban itu melarikan diri dan meninggalkan sepeda motornya.
“Namun, dua motor mereka dibakar, dan satu motornya lagi dirusak,” terang dia.
Setelah itu, sekelompok pemuda itu pergi mengendarai sepeda motornya.